Pengobatan TBC Saat Kehamilan
Kekhawatiran ibu hamil terhadap konsumsi obat selama masa kehamilan adalah hal yang wajar. Namun, pengobatan TBC tetap penting untuk mencegah komplikasi serius pada ibu dan janin.
Berikut adalah pendekatan pengobatan sesuai jenis infeksi:
BACA JUGA:Cegah Penyebaran TBC, Lakukan Pelacakan Kasus Sejak Dini
BACA JUGA:Lakukan Skrining Gejala TBC Kepada Warga Binaan
1. TB Laten pada Ibu Hamil
Jika tidak memiliki risiko tinggi, pengobatan bisa ditunda hingga 2�3 bulan setelah melahirkan.
Bagi ibu dengan risiko tinggi terkena TB aktif, pengobatan tetap dilanjutkan walaupun sedang hamil.
Obat yang biasa digunakan antara lain:
Rifampin (selama 4 bulan)
Kombinasi isoniazid (INH) + rifampin (3 bulan)
INH selama 6�9 bulan ditambah vitamin B6
Catatan: Kombinasi INH dan rifapentine mingguan selama 3 bulan tidak dianjurkan untuk ibu hamil.
2. TB Aktif
Obat yang diberikan:
Kombinasi INH, RIF, dan etambutol selama 2 bulan