Program ini mengajak masyarakat menukar botol plastik bekas dengan secangkir kopi, sebagai upaya sederhana namun berdampak dalam membentuk budaya ramah lingkungan.
BACA JUGA:Serangan Dompet
BACA JUGA:Herman Deru Hadiahi Bantuan Gubernur di Momen HUT Palembang
Program Eco Café merupakan hasil kolaborasi dengan UMKM binaan SMBR, Ngopi Kuday, yang aktif memberdayakan pelaku usaha lokal di Baturaja.
Sejak diluncurkan pada 2023, program ini telah berhasil mengumpulkan total 758,5 kilogram botol plastik hingga tahun 2024.
"Semen Baturaja menjadi pionir Eco Café di Kabupaten OKU. Kami ingin menunjukkan bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari langkah kecil.
Program ini bukan hanya tentang menukar sampah dengan kopi, tetapi juga simbol gerakan hijau yang membentuk budaya baru dalam pengelolaan sampah," ujar Suherman.
BACA JUGA:Bantuan Tunai Sasar 492 Warga Miskin
BACA JUGA:Sidang Suap Pokir Rp45 Miliar di OKU Digelar di Pengadilan Tipikor Palembang
Melalui berbagai inisiatif ini, PT Semen Baturaja menegaskan bahwa kepedulian terhadap lingkungan tidak hanya dijalankan secara internal, tetapi juga diwujudkan melalui kolaborasi aktif dengan masyarakat guna menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. (*)