JAKARTA_ Seorang siswa SMP tewas tertabrak kereta di kawasan Matraman, Jakarta Timur saat membuat konten YouTube.
Kapolsek Matraman, Kompol Suprasetyo mengatakan kejadian itu terjadi Sabtu 3 Februari.
"Kemarin siang, kita sudah monitor," katanya kepada awak media, Minggu 4 Februari 2024.
"Mereka buat konten membuat konten perkeretaapian. Korban remaja pelajar SMP," tambahnya.
BACA JUGA:Luhut Resmi Dukung Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Ambisi Perbaiki Rekor Buruk
Diungkapkannya, bocah tersebut tengah merekam kereta lewat di rel, kemudian ada kereta dari arah rel yang dirinya berada.
"Itu kan kereta nya berlawanan, kalau dari keterangan temannya yang satu lagi, sudah diingetin juga dia (korban) tidak tahu ada kereta yang lewat juga," ungkapnya.
Ketika kejadian, disebutkannya korban sedang bersama rekannya.
"Kalau pas buat konten dua orang," ujarnya.
Dituturkannya, korban memang kerap membuat konten tentang kereta api.
BACA JUGA:Lanjutkan Bulan Madu dengan Daniele de Rossi
BACA JUGA:Tingkatkan Sinergitas, Wujudkan OKU Bersih Bebas Pungli
"Iya betul sering. bikin konten kayak video kereta datang atau gimana gitu," tuturnya."Itu ada beberapa lintasan di situ, dua kereta bisa lewat. akses masuk ke rel nya biasa itu di kampung di perbatasan Pisangan Baru dekat stasiun Pondok Jati," lanjutnya.
Pihak kepolisian juga mengatakan bahwa saat ini jenazah korban telah diambil oleh keluarga yang kemudian akan segera dimakamkan.(*)