OKU EKSPRES - Pernahkah kamu merasakan emosi yang begitu kuat hingga ingin berteriak atau membanting barang? Secara psikologis, kemarahan sering kali muncul sebagai respons terhadap frustrasi, ketidakpuasan, atau ketidakadilan.
Merasa marah adalah hal yang wajar, tetapi jika tidak dikendalikan, emosi ini bisa menimbulkan dampak negatif. Bagaimana cara mengelola emosi dengan baik? Simak penjelasannya berikut ini!
Mengapa Kita Bisa Merasa Marah?
Saat seseorang merasa terancam atau kewalahan menghadapi situasi tertentu, tubuh merespons dengan meningkatkan produksi hormon stres seperti adrenalin dan kortisol.
Hal ini memicu reaksi "fight or flight" yang menyebabkan perubahan fisik dan emosional.
BACA JUGA:Pakis,Sayuran Hijau yang Kaya Nutrisi dan Manfaat Kesehatan
BACA JUGA:Manfaat Air Kelapa Tua, Sumber Nutrisi Alami untuk Kesehatan
Pengalaman traumatis atau kondisi kesehatan mental tertentu seperti gangguan mood atau stres kronis juga dapat memengaruhi kemampuan seseorang dalam mengendalikan amarahnya.
Memahami sumber kemarahan dan belajar teknik pengelolaan emosi dapat membantu mengendalikan reaksi emosional dengan lebih baik.
Berikut ini beberapa cara efektif untuk mengendalikan emosi saat marah:
1. Latihan Pernapasan Dalam
Menurut penelitian yang diterbitkan di Frontiers Media SA, teknik pernapasan dalam terbukti dapat membantu menenangkan sistem saraf, mengurangi stres, dan memberikan waktu bagi otak untuk merespons dengan lebih tenang.
BACA JUGA:Tips Mencuci Gorden dengan Aman agar Tetap Awet dan Bersih
BACA JUGA:Lezatnya Bubur Ketan Durian, Sajian Manis yang Menghangatkan
Pernapasan dalam merangsang aktivasi vagal, yang dapat menekan aktivitas berlebihan amigdala—bagian otak yang mengontrol emosi. Dengan begitu, tubuh akan lebih rileks ketika menghadapi situasi yang memicu kemarahan.