4. Sumber Beragam Vitamin dan Mineral
Kulit singkong mengandung berbagai nutrisi penting, seperti vitamin C, vitamin K, fosfor, dan magnesium. Vitamin C berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh, sementara vitamin K mendukung kesehatan tulang.
Fosfor penting dalam proses metabolisme tubuh, dan magnesium berkontribusi dalam menjaga fungsi otot serta saraf.
5. Mendukung Keberlanjutan dan Mengurangi Limbah
Memanfaatkan kulit singkong tidak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga membantu mengurangi limbah makanan.
Mengolahnya menjadi makanan atau produk bernilai tambah dapat menjadi langkah yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Honor Magic V3 Resmi Hadir di Indonesia, Tawarkan Desain Tipis dan Performa Premium
BACA JUGA:Tecno Perkenalkan Kacamata Pintar Pertamanya, AI Glasses dan AI Glasses Pro, Jelang MWC 2025
Cara Mengolah dan Mengonsumsi Kulit Singkong
Untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal, kulit singkong dapat diolah menjadi berbagai hidangan sehat, seperti:
Keripik Kulit Singkong: Kulit singkong dapat dikeringkan dan digoreng menjadi camilan renyah serta bernutrisi.
Suplemen Serat: Kulit singkong kering dapat dihaluskan menjadi bubuk dan ditambahkan ke dalam makanan untuk meningkatkan asupan serat.
Tambahan dalam Masakan: Kulit singkong yang dicincang atau diparut dapat dicampurkan dalam sup, tumisan, atau hidangan sayur lainnya.
Teh Herbal Kulit Singkong: Kulit singkong bisa diseduh menjadi teh yang kaya akan manfaat kesehatan.
BACA JUGA:Upin & Ipin Universe Game Open-World Pertama yang Hadirkan Kampung Durian Runtuh ke Dunia Virtual
BACA JUGA:Jelang Ramadan, Gelar Bakti Sosial Bersihkan Masjid dan Bagikan Sembako