OKU EKSPRES - Ford baru saja menggemparkan dunia balap dengan memperkenalkan prototipe NASCAR bertenaga listrik berbasis Mustang Mach-E. Mobil ini resmi diperkenalkan dalam acara peluncuran Ford Performance Season pada 31 Januari 2025.
Kehadiran prototipe ini menandai langkah penting dalam upaya integrasi kendaraan listrik ke dalam dunia balap, termasuk NASCAR yang selama ini identik dengan mesin bensin bertenaga besar.
Mustang Mach-E NASCAR Prototype dibekali tiga motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga hingga 1.360 hp dalam mode kualifikasi dan 816 hp dalam mode balapan.
Ditenagai oleh baterai 78 kWh, mobil ini mengadopsi struktur serat karbon ringan yang membantu mengurangi bobot sekaligus meningkatkan performa.
BACA JUGA:Lukisan Elimar di Garage Sale Minnesota Diduga Karya Asli Vincent van Gogh
BACA JUGA:Netflix Rilis Cuplikan Perdana
Dari segi desain dan komponen, mobil ini masih menggunakan beberapa bagian dari NASCAR Cup Series saat ini, seperti suspensi, sistem pengereman, komponen kemudi, dan roda. Rangka yang digunakan juga masih mengacu pada arsitektur Next Gen NASCAR, namun telah dimodifikasi agar sesuai dengan bentuk crossover Mustang Mach-E.
Meski memiliki teknologi canggih, bobot mobil ini mencapai lebih dari 4.000 pon (sekitar 1.814 kg), atau lebih berat sekitar 500 pon dibandingkan dengan mobil NASCAR berbahan bakar bensin.
Untuk mengimbangi bobot yang lebih besar ini, konfigurasi motor listriknya dirancang sedemikian rupa dengan satu motor di bagian depan dan dua motor di bagian belakang.
Ford berencana memamerkan prototipe listrik ini di berbagai ajang bergengsi, salah satunya Pikes Peak International Hill Climb yang akan digelar pada 22 Juni 2025.
BACA JUGA:Asteroid 2024 YR4 Objek Dekat Bumi yang Berpotensi Menabrak pada 2032
BACA JUGA:Tangkap “Raja Bandit” Terduga Pelaku Begal hingga Pembunuhan
Romain Dumas, pembalap yang sebelumnya telah mencetak rekor dengan kendaraan listrik Ford, akan menjadi orang di balik kemudi mobil ini.
Langkah ini mencerminkan eksplorasi NASCAR terhadap elektrifikasi, meskipun organisasi tersebut tetap mempertahankan tradisi mesin V8 untuk saat ini. Prototipe ini tidak hanya menjadi ajang demonstrasi keunggulan teknologi listrik Ford, tetapi juga membuka wawasan NASCAR tentang potensi tenaga listrik dalam dunia balap.
Dengan kehadiran Mustang Mach-E NASCAR Prototype, Ford membawa angin segar bagi dunia motorsport. Kombinasi antara performa tinggi kendaraan listrik dan tradisi balap NASCAR dapat menjadi awal dari era baru dalam industri balap global.