Dukungan dari Pemangku Kepentingan
Turut hadir dalam acara ini, Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Asnaedi; Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang, Jonahar; Ketua STPN, Agustyarsyah; serta Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis. Kehadiran mereka menegaskan dukungan penuh terhadap upaya transformasi layanan pertanahan.
Antusiasme Peserta Ujian
Peserta ujian menyambut baik metode CBT yang transparan. Hasilnya langsung bisa dipantau, jadi kami tidak perlu menunggu lama untuk mengetahui kelulusan, ujar salah satu peserta.
Hal ini diharapkan mampu memberikan kepercayaan kepada publik terhadap kualitas PPAT yang dihasilkan.
Transformasi Berkelanjutan
Transformasi layanan pertanahan tidak hanya menyasar peningkatan kinerja PPAT tetapi juga kemudahan akses bagi masyarakat. Nusron menyebut, Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan berbasis teknologi dan memastikan setiap PPAT menjalankan tugasnya dengan profesionalisme tinggi.
BACA JUGA:Gisel Berencana Rayakan Libur Natal Bersama Gempita dan Gading
BACA JUGA:Nikita Willy Lahirkan Anak Kedua Melalui Metode Water Birth
Mendorong Layanan yang Modern dan Efisien
Dengan berbagai langkah inovatif ini, Menteri Nusron optimis bahwa transformasi sistem dan SDM di Kementerian ATR/BPN akan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama dalam hal kecepatan dan transparansi layanan pertanahan.