BACA JUGA:65 Penyelenggara Pilkada di OKU Selatan Dikabarkan Mengundurkan Diri Massal
Kekurangan serat dalam makanan bisa menjadi penyebab tingginya kolesterol meskipun asupan lemak sudah dibatasi.
Stres Kronis
Stres berkepanjangan memicu produksi kortisol, hormon yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Gaya hidup sehat saja tidak cukup jika stres tidak dikelola dengan baik.
Kurang Tidur
Tidur yang tidak berkualitas atau tidak cukup dapat mengganggu keseimbangan metabolisme, termasuk memengaruhi kadar LDL (kolesterol jahat) dan HDL (kolesterol baik).
Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
BACA JUGA:Tim Abusama-Misnadi Laporkan Dugaan Pelanggaran Pemilu ke Sentra Gakkumdu
BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas, Susun Standar Pelayanan Publik
Pengaruh Obat-Obatan
Beberapa jenis obat, seperti diuretik, beta-blocker, atau kontrasepsi hormonal, dapat memengaruhi kadar kolesterol.
Jika Anda merasa ada hubungan antara obat yang dikonsumsi dan kolesterol tinggi, konsultasikan dengan dokter.
Faktor Usia dan Hormonal
Seiring bertambahnya usia, metabolisme melambat, sehingga kadar kolesterol cenderung meningkat. Pada wanita, perubahan hormon akibat menopause dapat memengaruhi keseimbangan kolesterol.
Solusi
Jika kadar kolesterol Anda tetap tinggi meskipun menjalani gaya hidup sehat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter.