Komentar Branz soal EVOS Glory Gagal Playoff MPL ID S14

Branz ungkap beberapa masalah EVOS Glory gagal playoff MPL ID S14.-Foto ;ist-

HARIANOKUSELATAN.ID - Kegagalan EVOS Glory untuk mencapai babak playoff MPL ID S14 menjadi pukulan berat bagi tim tersebut. Ini merupakan musim ketiga berturut-turut di mana mereka gagal lolos ke playoff pada musim genap, yang tentunya mengecewakan bagi tim yang pernah menjadi grand finalis MSC 2024.

Musim ini, EVOS Glory hanya berhasil meraih tiga kemenangan dari delapan pekan regular season. Mereka, bersama Rebellion Esports, menjadi dua tim pertama yang dipastikan tidak lolos ke playoff.

Sejumlah faktor diduga menjadi penyebab penurunan performa EVOS Glory, mulai dari perubahan roster yang belum menemukan formula terbaik, hingga masalah adaptasi dengan META baru yang terlambat.

Salah satu pemain veteran, Branz, memberikan pandangannya tentang kegagalan tim. Dalam wawancara dengan Revival, Branz menyoroti pentingnya bonding antar pemain dan seluruh elemen tim. Menurutnya, komunikasi yang baik tidak hanya diperlukan antar pemain, tetapi juga dengan seluruh pihak yang terlibat.

Selain itu, Branz juga menyinggung dampak tekanan dari netizen. Banyak pemain, terutama yang baru, merasa kesulitan menangani cercaan yang dilontarkan oleh publik, yang pada akhirnya memengaruhi performa mereka di dalam game.

"Omongan netizen harus bisa dijadikan motivasi," ujar Branz. Dia menambahkan bahwa kebiasaan menghadapi komentar negatif adalah hal penting, dan pemain yang tidak terbiasa dengan tekanan tersebut sering merasa terganggu dan bermain kurang optimal.

Meski Branz sendiri sering menjadi target kritik, ia mengaku sudah terbiasa dan tidak terlalu mempedulikan hal tersebut. Namun, ia menyadari bahwa pemain lain, baik yang baru maupun yang lama, bisa merasa tertekan oleh kritik yang berlebihan.

Kini, dengan kegagalan EVOS Glory di MPL ID S14, mereka memiliki waktu panjang untuk mengevaluasi diri dan membentuk tim yang lebih kompetitif untuk musim berikutnya. Perombakan pemain dan komposisi tim menjadi hal penting yang dinantikan demi menghindari kegagalan serupa di musim depan.(arl)

 

Tag
Share