Surya Paloh Dukung Hak Angket DPR Terkait Kecurangan Pemilu 2024
"Itu kan hak konstitusional yang ada. Saya pikir bukan hanya sekedar mengiyakan, tapi wajib untuk menghormati, menghargai hak-hak konstitusional itu," tegas Surya Paloh, Jumat, 23 Februari 2024.-Photo ist-Eris
JAKARTA_ Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh buka suara terkait usulan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo soal hak angket kecurangan Pemilu 2024.
Menurutnya, usulan tentang hak angket adalah hak konstitusional. Sehingga, kata dia, harus dihormati.
"Itu kan hak konstitusional yang ada. Saya pikir bukan hanya sekedar mengiyakan, tapi wajib untuk menghormati, menghargai hak-hak konstitusional itu," tegas Surya Paloh, Jumat, 23 Februari 2024.
Paloh menegaskan jika dirinya mendukung penuh langkah dari PDIP dan partai lainnya yang akan mengajukan hak angket tersebut.
"Tapi sikap kita dalam hal ini pendukung Mas Anies dan Cak Imin dalam koalisi perubahan jelaslah memberikan suport memberikan katakanlah dukungan, prosesnya bagaimana? Ya biarkan dia mengalir saja secara natural saja," ungkapnya.
BACA JUGA:Bentuk Kementrian Urus Makan Siang Gratis Dinilai Berlebihan
BACA JUGA: Tiket KA Rajabasa untuk Mudik Lebaran Keberangkatan 6 April Sudah 90 Persen Terjual
Sebelumnya, tiga partai politik koalisi perubahan pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni Nasdem, PKB, dan PKS siap menunggu langkah PDIP untuk mengajukan hak angket terkait Kecurangan Pemilu 2024.
"Semangat kami sebagai satu kesatuan yang utuh, 3 partai yang solid berkoalisi, semangat kami seperti semangat yang paling dinyatakan oleh Pak Anies, kita siap bersama inisiator PDIP untuk menggulirkan angket," kata Hermawi di NasDem Tower, Kamis, 22 Februari 2024.
Lebih lanjut, Hermawi mengatakan pihaknya telah menyiapkan data-data pendukung untuk mengajukan hak angket.
"Jadi posisi kami data sudah siap, hal-hal kecilnya sudah siap, tinggal menunggu tindak lanjutnya kawan-kawan PDIP sebagai partai terbesar, sebagai inisiator bagaimana selanjutnya. imbuhnya.
BACA JUGA:Lelang BB, Pulihkan Kerugian Negara
BACA JUGA:Pemprov Target Perbaiki 8.279 Rumah di 2024
Hermawi menambahkan, jika nantinya hak angket tersebut jadi diajukan, pihaknya berharap adanya kesamaan derajat dan saling menghormati.