Kasus DBD Meningkat, Dinkes OKU Tambah 2 Mesin Fogging

Dinkes Kabupaten OKU menambah dua mesin fogging sebagai upaya pemaksimalan penanganan DBD.-Foto: ist-Gus munir

BATURAJA - Dalam upaya maksimal penanganan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kepala Dinas Kesehatan OKU, Deddy Wijaya SKM MKes, mengatakan pihaknya telah melakukan penambahan dua mesin fogging baru. 

"Kami baru saja membeli 2 unit mesin fogging tambahan," ujar Kepala Dinas Kesehatan OKU, Deddy Wijaya SKM MKes.

Dengan penambahan tersebut, Dinas Kesehatan OKU kini memiliki total 10 unit mesin fogging yang tersebar di beberapa Puskesmas di OKU. 

"Delapan unit telah ditempatkan di berbagai Puskesmas, sementara 2 unit baru tersebut kami tempatkan di kantor Dinkes," imbuh Deddy.

Deddy menambahkan, rencananya Dinkes OKU akan membentuk tim fogging sendiri untuk mempermudah pelaksanaan fogging. Baik sebagai dukungan untuk Puskesmas maupun untuk fokus fogging di lokasi lainnya. 

BACA JUGA:Isra Mi'raj Momentum Meningkatkan Rasa Cinta Kepada Allah

BACA JUGA:Ketua KPPS di OKU Meninggal Dunia Usai Sosialisasi Sirekap

"Kami akan membentuk tim fogging di Dinkes OKU, terutama karena kasus DBD sedang meningkat dan kami saat ini fokus melakukan fogging di sekolah-sekolah," jelasnya.

Untuk masa mendatang, lanjut Deddy, Dinkes OKU berencana menganggarkan dana untuk pengadaan alat fogging, sehingga setiap Puskesmas dapat memiliki satu unit alat fogging. 

"Pada tahun depan, kami akan menganggarkan untuk setiap Puskesmas memiliki satu unit mesin fogging. Saat ini, kita memiliki 18 Puskesmas, jadi hanya tinggal menambahkan," pungkasnya. (*)

BACA JUGA:Suka Makan

BACA JUGA:Anggota KPPS Terpaksa Panjat Pohon Pinang Untuk Dapatkan Sinyal

Tag
Share