NASA Siap Luncurkan Lunar Trailblazer, Satelit Penjejak Air di Bulan
NASA bersiap meluncurkan Lunar Trailblazer. -Foto nssdc.gsfc.nasa.gov-Agrar
OKU EKSPRES - NASA bersiap meluncurkan Lunar Trailblazer, sebuah satelit kecil yang dirancang untuk memetakan dan menganalisis keberadaan air di permukaan Bulan.
Misi ini dijadwalkan meluncur pada Januari 2025 sebagai bagian dari program IM-2.
Lunar Trailblazer diharapkan dapat memberikan wawasan baru tentang siklus air di Bulan, yang sangat penting untuk mendukung eksplorasi di masa depan.
Misi ini memiliki tujuan utama untuk memetakan bentuk, jumlah, dan distribusi air di Bulan, termasuk es di wilayah yang selalu gelap dan air yang terikat dengan regolit di area terang. Satelit ini dilengkapi dengan dua instrumen canggih:
BACA JUGA:Penumpang Cathay Pacific Penerbangan 880
BACA JUGA:Cermin Raksasa yang Menerangi Musim Dingin Kelam di Viganella
High-resolution Volatiles and Minerals Moon Mapper (HVM3), spektrometer inframerah untuk mendeteksi dan menganalisis molekul air.
Lunar Thermal Mapper (LTM), pencitra multispektral inframerah untuk memantau suhu permukaan dan pengaruhnya terhadap distribusi air.
Lunar Trailblazer memiliki empat misi ilmiah utama: memetakan keberadaan air, mempelajari perubahan konsentrasi air seiring waktu, menyelidiki es di wilayah gelap abadi, serta memahami pengaruh suhu terhadap distribusi air.
Data dari Lunar Trailblazer akan sangat penting bagi misi NASA selanjutnya, termasuk program Artemis.
BACA JUGA:MrBeast Resmi Lamar Thea Booysen, Romantis Banget!
BACA JUGA:Redmi Turbo 4 Resmi Meluncur, Ponsel Pertama di Dunia dengan Chipset MediaTek Dimensity 8400-Ultra
Pemahaman tentang distribusi dan dinamika air di Bulan berpotensi mendukung keberlangsungan hidup manusia di sana melalui penyediaan air minum, bahan bakar, dan sistem pendukung kehidupan.
Dengan anggaran terbatas melalui program SIMPLEx NASA, Lunar Trailblazer menjadi bukti inovasi eksplorasi planet yang hemat biaya.