Ekonomi di Sumsel Tumbuh 5,04%, Tertingggi ke Tiga di Sumatera

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel, Moh Wahyu Yulianto. -Foto: Dila/Sumeks-Dila

OKU EKSPRES - Pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) pada kuartal III tahun 2024 mencapai 5,04% secara year-on-year (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang berada di angka 4,95%.

"Kita berhasil tumbuh lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional. Semua sektor memberikan kontribusi positif, mulai dari pertanian, pertambangan, hingga sektor lainnya," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel, Moh Wahyu Yulianto.

Wahyu menyampaikan bahwa perekonomian Sumsel berdasarkan produk domestik regional bruto (PDRB) atas harga berlaku mencapai Rp171,65 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan 2010 tercatat sebesar Rp97,41 triliun.

Dari sisi produksi, sektor jasa keuangan menunjukkan pertumbuhan tertinggi dengan peningkatan 10,23%, diikuti oleh sektor informasi dan komunikasi yang tumbuh 10,20%, serta sektor akomodasi, makanan, dan minuman yang mencapai 9,34%.

BACA JUGA:10 Manfaatnya Konsumsi Jus Timun untuk Kesehatan Tubuh Anda

BACA JUGA:5 Aksesoris Kebaya untuk Tampilan yang Semakin Memukau

Kontributor terbesar pertumbuhan ekonomi berasal dari sektor pertambangan dan penggalian yang menyumbang 0,84%. 

Dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga (PK-LNPRT) menunjukkan kenaikan tertinggi sebesar 16,23%. 

Ekspor luar negeri juga menjadi salah satu pendorong utama, memberikan kontribusi sebesar 4,10%.

Kontribusi Sumsel terhadap PDRB Pulau Sumatera mencapai 13,82%, menjadikannya provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yoy tertinggi ketiga di Sumatera setelah Sumatra Utara dan Aceh, yang masing-masing tumbuh sebesar 5,20% dan 5,17%.

BACA JUGA:9 Manfaat Kesehatan Luar Biasa dari Buah Sawo yang Harus Kamu Ketahui!

BACA JUGA:Agen BRILink Permudah Transaksi Keuangan di Kabupaten Empat Lawang, Menjangkau Hingga Pelosok Desa

Namun, Wahyu juga mencatat adanya hal yang perlu diperhatikan ke depan, yaitu pertumbuhan ekonomi Sumsel secara quarter-to-quarter hanya sebesar 2,47%. 

"Ini memang pola tahunan. Pada triwulan III, pertumbuhan biasanya lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya," jelasnya. (*)

Tag
Share