Saat Mandi Di Sungai, Pria Paruh Baya Hilang Diduga Hanyut

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Minggu , 27 Oct 2024 - 20:19

Warga beserta Tim SAR melakukan pencarian terhadap Atdenen yang hilang diduga hanyut saat mandi di Sungai Ogan, Minggu, 27 Oktober 2024. -Foto: Eris/OKES-Eris

saat mandi di sungai, pria paruh baya hilang diduga hanyut                            baturaja - seorang pria paruh baya bernama atdenen (56) dilaporkan hilang dan diduga hanyut di sungai ogan, tepatnya di area kebun jati, kelurahan saung naga, kecamatan baturaja barat, kabupaten ogan komering ulu (oku). 
musibah tersebut terjadi pada minggu, 27 oktober 2024 sekitar pukul 13.40 wib, dan proses pencarian korban hingga kini masih dilakukan.
kapolsek baturaja barat, iptu toni zainudin, mengonfirmasi insiden tersebut di lokasi kejadian. 
“benar, seorang pria berusia sekitar 56 tahun diduga terseret arus saat mandi di sungai ogan. proses pencarian masih terus berlangsung,” ungkap iptu toni.
baca juga:kpu ajak warga tingkatkan partisipasi kampanye sehat 
baca juga:camino parkir
peristiwa bermula ketika atdenen, yang sehari-harinya bekerja sebagai petugas parkir, berpamitan kepada keluarganya untuk mandi di sungai yang terletak di bawah kebun jati. 
menurut pihak keluarga, ia memang sering mandi di area tersebut. namun, pada minggu siang, seorang warga melaporkan melihatnya terjatuh dan terbawa arus sungai.
keluarga menduga, saat kejadian, atdenen mengalami kekambuhan penyakit yang dideritanya sejak mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu.  
“mungkin penyakitnya kambuh saat itu, membuatnya tidak sadarkan diri,” kata nn ipar koran.
baca juga:kebakaran menghancurkan goa batu napalicin di muratara
baca juga:helikopter lakukan 30 kali waterbombing
mendengar kabar tersebut, warga langsung mengadakan pencarian darurat di sekitar sungai, namun hasilnya masih belum membuahkan hasil. 
mereka kemudian menghubungi tim sar dan petugas untuk membantu pencarian. 
hingga kini, tim gabungan dari sar, bpbd, dan kepolisian setempat masih menyusuri sungai untuk menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
pencarian dilakukan dengan metode penyisiran menggunakan perahu karet serta alat bantu lainnya di sepanjang aliran sungai ogan, yang memiliki arus cukup deras di lokasi kejadian. sehingga memperumit upaya pencarian pada titik-titik tertentu.
baca juga:razia kamar dan kebersihan
baca juga:siap-siap! era layar jumbo 7 inci dari red magic segera hadir!
keluarga korban berharap agar pencarian ini segera membuahkan hasil. 
“kami berharap ayah kami bisa ditemukan, dalam kondisi apapun, yang penting kami tahu keberadaannya,” ujar nn. 
masyarakat sekitar juga turut membantu proses pencarian dengan harapan korban bisa segera ditemukan. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 28 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan