5 Tanda Awal Hubungan Bermasalah yang Sering Diabaikan, Jangan Sampai Terjebak

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Kamis , 24 Oct 2024 - 10:12

Ilustrasi hubungan bermasalah. -Foto: insanq.co.id-Gus munir

OKU EKSPRES - Menjalin hubungan asmara perlu dipertimbangkan dengan matang agar tidak berujung pada kekecewaan.

Meski hubungan sering diawali dengan harapan besar, hal itu saja tidak cukup untuk menciptakan hubungan yang sehat.

Tanda-tanda masalah dalam hubungan seringkali sulit dikenali, terutama saat seseorang sedang jatuh cinta.

Oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengenali sinyal-sinyal awal yang menunjukkan adanya masalah.

Berikut ini adalah lima tanda awal hubungan bermasalah, dilansir dari YourTango.

Tanda-tanda Masalah dalam Hubungan:

Tidak Nyaman dengan Diri Sendiri dan Pasangan

Salah satu indikator utama yang harus diperhatikan adalah apakah Anda merasa nyaman dengan diri sendiri.

Dalam hubungan yang sehat, seseorang akan merasa baik dengan dirinya sendiri, terutama saat berada di dekat pasangan.

Namun, dalam hubungan yang bermasalah, perasaan itu berbeda.

5 tanda awal hubungan bermasalah yang sering diabaikan, jangan sampai terjebak                            oku ekspres - menjalin hubungan asmara perlu dipertimbangkan dengan matang agar tidak berujung pada kekecewaan.
meski hubungan sering diawali dengan harapan besar, hal itu saja tidak cukup untuk menciptakan hubungan yang sehat.
tanda-tanda masalah dalam hubungan seringkali sulit dikenali, terutama saat seseorang sedang jatuh cinta. 
oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengenali sinyal-sinyal awal yang menunjukkan adanya masalah.
baca juga:lucianty-syaparuddin bakal fokus pengembangan umkm dan sektor ekonomi lokal
baca juga:rt/rw terlibat politik praktis diminta mundur
berikut ini adalah lima tanda awal hubungan bermasalah, dilansir dari yourtango.
tanda-tanda masalah dalam hubungan:
tidak nyaman dengan diri sendiri dan pasangan 
salah satu indikator utama yang harus diperhatikan adalah apakah anda merasa nyaman dengan diri sendiri. 
dalam hubungan yang sehat, seseorang akan merasa baik dengan dirinya sendiri, terutama saat berada di dekat pasangan.
namun, dalam hubungan yang bermasalah, perasaan itu berbeda. 
baca juga:waspada pinjol ilegal, kenali ciri-cirinya
baca juga:imbau pengelola pondok pesantren kembangkan potensi santri
penelitian yang diterbitkan oleh cambridge university press mengungkapkan bahwa individu dalam hubungan yang tidak sehat kerap mengalami depresi.
banyak alasan atau tidak bersikap alami 
menurut penelitian dari jessica j. eckstein, penting untuk bertanya pada diri sendiri apakah anda sering merasa perlu mencari alasan atau tidak bisa bersikap alami di hadapan pasangan.
 terlalu sering menyalahkan diri sendiri atau pasangan bisa menjadi tanda bahwa hubungan sedang bermasalah.
teman dan keluarga tidak mendukung 
hubungan jika teman dan keluarga tidak menyukai hubungan anda, ini bisa menjadi pertanda besar.
baca juga:pengajuan alih status jalan simpang martapura-muaradua-danau ranau tak kunjung terealisasi
baca juga:kh syahri apresiasi kepemimpinan enos-yudha, perhatian besar untuk nu dan pemberdayaan umkm
ketika kita terjebak dalam hubungan yang bermasalah, sering kali sulit untuk melihatnya sendiri, namun orang terdekat seperti keluarga dan teman dapat memberikan perspektif yang lebih jernih.
masalah hubungan mengganggu kehidupan dan pekerjaan 
ketika masalah hubungan mulai memengaruhi kehidupan sehari-hari atau pekerjaan, ini adalah tanda bahwa hubungan sudah tidak sehat. 
kesulitan berkonsentrasi dan tekanan emosional yang tinggi bisa berdampak buruk pada performa di tempat kerja.
merasa waktu terbuang 
jika anda merasa seperti sedang membuang-buang waktu dalam hubungan yang tidak sehat dan terus mencari cara untuk memperbaikinya, ini bisa jadi pertanda bahwa hubungan tersebut bermasallancar
baca juga:pastikan pembangunan berjalan lancar
baca juga:pge lumut balai raih penghargaan bergengsi di asian power awards 2024
penelitian yang dipublikasikan dalam frontiers in behavioral neuroscience journal mendukung bahwa intuisi sering kali benar. 
jika perasaan dalam hati mengatakan hubungan tidak lagi membahagiakan, mungkin sudah waktunya untuk mengambil keputusan yang tegas. (*)
baca juga:menteri dan wamen baru pimpin rapim pertama di kementerian atr/bpn
baca juga:begal keji makin nekat, rampas motor dan aniaya wanita muda