Dampak Buruk Pembakaran Sampah Bagi Kesehatan

Ilustrasi: Pembakaran Sampah-Photo: istimewa-Hesti

Zat-zat ini dapat terbang terbawa angin dan mencemari ekosistem, termasuk sumber air dan makanan yang kita konsumsi.

Dampak Kesehatan dari Pembakaran Sampah

Gangguan Pernapasan Asap dari pembakaran sampah dapat mencemari udara di sekitarnya. Jika terhirup, zat-zat dalam asap ini dapat menyebabkan batuk, sesak napas, dan iritasi hidung. Paparan jangka panjang dapat menyebabkan masalah serius seperti infeksi paru-paru dan bronkitis, terutama bagi penderita penyakit pernapasan.

BACA JUGA:Menteri AHY Kembali Gebuk Mafia Tanah di Jawa Barat

BACA JUGA:Masrin Diana : Harga Mati Menangkan Enos-Yudha

Iritasi Paparan asap dapat menyebabkan iritasi pada mata, mulut, hidung, dan tenggorokan. Gejalanya meliputi mata merah dan berair, serta rasa perih pada tenggorokan. Terkadang, iritasi ini juga disertai dengan sakit kepala dan mual.

Kanker Meski risiko ini tergolong kecil, paparan jangka panjang terhadap zat karsinogen dalam asap seperti dioksin dan BAP dapat meningkatkan kemungkinan berkembangnya jenis kanker tertentu. Individu yang lebih rentan, seperti ibu hamil dan anak-anak, harus lebih berhati-hati.

Kerusakan Kulit Kulit juga dapat terkena dampak dari asap pembakaran. Paparan zat berbahaya dapat menyebabkan lesi kulit, seperti chloracne dan perubahan warna kulit yang tidak merata.

Dengan semua bahaya yang ditimbulkan, sangat penting bagi kita untuk menghindari pembakaran sampah dan mencari metode pengelolaan sampah yang lebih baik. Mari kita jaga kesehatan dan lingkungan kita dengan bijak! Sumber: HALODOC

BACA JUGA:Permudah Pengguna, Lakukan Sosialisasi Layanan cPanel

BACA JUGA:Gandeng Tokoh Agama, Wujudkan Pilkada Damai

Tag
Share