Lakukan Coaching Clinic ke-4 Terkait Strategi Sanitasi Kabupaten

Bapperida OKU Selatan menggelar Coaching Clinic 4 Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) Program PPSP Kabupaten OKU Selatan Tahun 2024. -Foto: Hamdal/HOS-Hamdal

OKU SELATAN - Pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) mengadakan Coaching Clinic ke-4 terkait Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) untuk Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) tahun 2024.

Kepala Bapperida sekaligus Ketua Pokja PKP Kabupaten OKU Selatan, Firman Bastari SSTP MSi, dalam sambutannya yang sekaligus membuka acara ini, mengucapkan terima kasih atas kehadiran para tamu undangan yang hadir di Ruang Rapat Bapperida.

Firman menekankan bahwa pembangunan sanitasi tidak hanya terbatas pada infrastruktur fisik. Tetapi juga menyentuh aspek peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya sanitasi serta advokasi terhadap pemerintah daerah. 

“Hal ini dilakukan sejak tahap awal perencanaan, pembentukan kelembagaan, hingga pelaksanaan pasca-konstruksi,” ungkap Firman.

BACA JUGA:PDI-P Masuk Kabinet Prabowo, Jokowi Beri Komentar Tegas

BACA JUGA:ATR/BPN dan KPK Tindaklanjuti Perjanjian Kerja Sama

Firman juga menjelaskan bahwa penyusunan dokumen Strategi Sanitasi Kota (SSK) dan sinkronisasi antara Program PPSP pemerintah pusat dan daerah sangat penting.

Karena berpengaruh terhadap kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur sanitasi. 

Dampaknya, jika hal ini tidak dikelola dengan baik, akan memengaruhi manfaat infrastruktur sanitasi yang dibangun dan dapat menjadi perhatian publik.

"Oleh karena itu, diperlukan strategi yang mencakup berbagai aspek, mulai dari regulasi, teknis, ekonomi, kelembagaan, pendanaan, hingga partisipasi masyarakat," ujarnya.

BACA JUGA:Pilot Susi AIr Philip Mark Mehrtens Segera Dijemput

BACA JUGA:Kemarau Landa Daerah di Sumsel

Lebih lanjut, percepatan layanan sanitasi berkelanjutan dilakukan melalui penyusunan dan implementasi Dokumen SSK oleh Bupati/Walikota, dibantu oleh Pokja yang menangani sanitasi. 

Dokumen SSK ini harus selaras dengan dokumen perencanaan daerah lainnya seperti RPJMD, RKPD, Renstra PD, dan Renja PD.

Tag
Share