Sering makan Malam, Ini Mitos dan Fakta

Fakta dan Mitos,Makan Larut Malam-Foto: Ist-

Sering makan Malam, Ini Mitos dan Fakta 

HARIANOKUS.COM-Makan malam adalah salah satu dari tiga waktu makan utama dalam sehari, biasanya dimakan pada sore atau malam hari, setelah makan siang dan sebelum tidur. Makan malam penting untuk mengisi energi yang telah digunakan sepanjang hari dan mempersiapkan tubuh untuk beristirahat.  

Berikut adalah beberapa mitos dan fakta terkait kebiasaan makan malam:

Mitos 1: Makan Malam Menyebabkan Kegemukan

Fakta: Makan malam tidak secara langsung menyebabkan kegemukan. Yang mempengaruhi penambahan berat badan adalah jumlah kalori total yang dikonsumsi sepanjang hari dibandingkan dengan jumlah kalori yang dibakar. Jika asupan kalori harian melebihi kebutuhan tubuh, berat badan akan bertambah, terlepas dari kapan kalori tersebut dikonsumsi. 

Mitos 2: Makan Setelah Jam 8 Malam Lebih Buruk

Fakta: Tidak ada waktu spesifik yang secara otomatis membuat makanan lebih berbahaya bagi tubuh. Yang penting adalah jenis makanan yang dikonsumsi dan total asupan kalori sepanjang hari.

Mitos 3: Makan Malam Membuat Sulit Tidur

Fakta: Makan malam yang terlalu dekat dengan waktu tidur, terutama jika makanannya berat atau pedas, dapat menyebabkan gangguan tidur, seperti mulas atau asam lambung naik. 

Mitos 4: Makan Malam Membuat Tubuh Tidak Bisa Membakar Lemak

Fakta: Tubuh terus membakar kalori sepanjang hari, termasuk saat tidur. Jadi, makan malam tidak menghentikan proses pembakaran lemak. 

Mitos 5: Tidak Makan Malam Dapat Menurunkan Berat Badan

Fakta: Melewatkan makan malam bisa menyebabkan penurunan asupan kalori, tetapi juga bisa membuat tubuh kelaparan dan memperlambat metabolisme. Selain itu, rasa lapar yang berlebihan di pagi hari bisa menyebabkan makan berlebihan. Yang terbaik adalah menjaga pola makan yang seimbang dan tidak terlalu ekstrem.

Mitos 6: Makan Buah di Malam Hari Menyebabkan Lemak Menumpuk

Fakta: Buah adalah sumber serat dan vitamin yang baik, dan tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa makan buah di malam hari secara khusus menyebabkan penumpukan lemak. Namun, buah yang tinggi gula alami (fruktosa) sebaiknya dikonsumsi dalam porsi yang wajar.

Secara keseluruhan, yang paling penting adalah keseimbangan total kalori, jenis makanan yang dikonsumsi, dan bagaimana makanan tersebut memengaruhi kenyamanan dan kualitas tidur Anda. Makan malam dapat menjadi bagian dari pola makan yang sehat jika dilakukan dengan bijak.(Win)

 

Tag
Share