9 Ciri Anak Kurang Perhatian dari Orang Tua yang Sifatnya Berlanjut hingga Dewasa

Anak Kurang Perhatian dari Orang Tua Sifatnya akan Berlanjut hingga Dewasa-istimewa-

OKU EKSPRES - Orang tua sering kali tidak sepenuhnya memahami apa yang diinginkan oleh anak-anak mereka.

Meskipun anak-anak mungkin belum sepenuhnya mengenali perasaan mereka sendiri, mereka cenderung lebih memahami perasaan mereka seiring bertambahnya usia.

Jika seorang anak kekurangan waktu dan perhatian dari orang tuanya tetapi tidak mampu mengungkapkannya, orang tua perlu peka terhadap kebutuhan emosional anak mereka.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kekurangan waktu dan perhatian dari orang tua dapat berdampak jangka panjang pada perkembangan dan kesejahteraan anak.

BACA JUGA:Mengenal Ciri-Ciri Orang Yang Memiliki Sifat Perfeksionis, Apakah Dirimu Termasuk

Menurut studi yang dilakukan oleh psikolog dan ahli pendidikan, terdapat sembilan ciri utama pada anak-anak yang mengalami kekurangan perhatian dan waktu dari orang tua, yang dapat berlanjut hingga mereka dewasa:

1. Kesulitan dalam Membina Hubungan Sosial

Anak-anak yang kurang diperhatikan sering kesulitan menjalin hubungan sosial yang sehat dengan teman sebaya.

2. Kurangnya Keterampilan Komunikasi

BACA JUGA:Bosen Nasi Sisa Dijadikan Nasi Goreng Melulu, Berikut Adalah Resep Kerupuk dari Nasi Sisa

Mereka mungkin menghadapi tantangan dalam mengungkapkan pikiran dan perasaan mereka secara jelas.

3. Rasa Percaya Diri yang Rendah

Kurangnya dukungan dari orang tua dapat mempengaruhi perkembangan rasa percaya diri anak.

4. Masalah Perilaku

BACA JUGA:Tips Agar Kuku Palsu Lebih Awet Menempel dan Aman Saat Digunakan

Anak-anak mungkin menunjukkan perilaku yang tidak pantas atau sulit dikendalikan.

5. Kurangnya Motivasi Belajar

Tanpa dukungan orang tua dalam pendidikan, motivasi anak untuk belajar bisa menurun.

6. Kesulitan Mengelola Emosi

BACA JUGA:Mengenal Teknik Blooming dalam Dunia Nail Art

Mereka mungkin kesulitan mengatur emosi negatif seperti kemarahan atau kecemasan.

7. Masalah Kesehatan Mental

Kurangnya perhatian dari orang tua dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mental di masa remaja dan dewasa.

8.Ketergantungan pada Media Sosial

BACA JUGA:Presiden Jokowi : Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan ke Bahlil

Anak-anak mungkin mencari pengganti perhatian dari orang tua melalui penggunaan media sosial yang berlebihan.

8. Kesulitan dalam Membangun Hubungan Dewasa

Ketika dewasa, mereka mungkin mengalami kesulitan dalam membangun dan mempertahankan hubungan intim dan stabil.

Para ahli menyarankan agar orang tua lebih memprioritaskan waktu dan perhatian mereka terhadap anak-anak.

BACA JUGA:Raih Opini WTP 12 Kali Berturut-turut, Menteri ATR/BPN AHY Apresiasi Kinerja Seluruh Jajaran

Karena interaksi yang positif dan mendukung dari orang tua adalah kunci bagi perkembangan anak secara menyeluruh.

Dengan memberikan perhatian dan waktu yang cukup, orang tua dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang percaya diri, mandiri, dan berpengetahuan luas. (*)

Tag
Share