Rutin Periksa Senjata Demi Kesiagaan

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Senin , 20 May 2024 - 11:06

Kepala Lapas Sekayu, Yosef Leonard Sihombing, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memastikan bahwa senjata-senjata tersebut selalu dalam kondisi siap pakai.-Photo ist-Eris

rutin periksa senjata demi kesiagaan                            oki - langkah-langkah ketat terus diambil oleh lembaga pemasyarakatan (lapas) sekayu dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban.
pada sabtu kemarin, administrasi keamanan dan ketertiban (min kamtib) lapas sekayu melaksanakan pemeliharaan dan perawatan senjata api (senpi) secara rutin.
kepala lapas sekayu, yosef leonard sihombing, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memastikan bahwa senjata-senjata tersebut selalu dalam kondisi siap pakai.
hal ini tentu sangat mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan, terutama dalam menjaga keamanan.
baca juga:bakal datangkan kapal roro di dermaga srimenanti
baca juga:mengenang almarhum salim, tokoh jurnalis nasional sebelum wafat
"pemeliharaan dan perawatan senjata api dilakukan secara rutin untuk memastikan bahwa senjata-senjata tersebut selalu dalam kondisi siap pakai dan baik," ujar yosef.
lebih lanjut, yosef menegaskan bahwa perawatan senjata merupakan keharusan mutlak demi menjaga keamanan di dalam lapas.
"perawatan senjata merupakan bagian penting dalam menjaga keamanan di dalam lapas," tambahnya.
proses perawatan senjata dimulai dengan pemeriksaan bagian luar senjata, kemudian dilanjutkan dengan pembongkaran senjata untuk memeriksa setiap komponen dengan teliti.
baca juga:bastian steel lamar sitha marino
baca juga:alami sesak napas hingga tangan kaku, ruben onsu dilarikan ke rumah sakit
hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada bagian dari senjata yang terlewat dalam pemeriksaan.
turut serta dalam kegiatan ini adalah kasubsi keamanan, m. fahrul rozi, kasubsi peltatip, erhan, serta staf min kamtib lainnya.
baca juga: 3 orang tewas akibat pesawat latih jatuh di bsd
baca juga:waspada, covid-19 masih beredar di antara kita