Inggris vs Brasil : 0-1
Pemain Brasil, Endrick bersama rekannya melakaukan selebrasi usai cetak gol ke gawang Inggris pada laga persahabatan di Wembley Stadium, Minggu, 24 Maret 2024. -Foto: X @FutbolXperience-Eris
LONDON - Babak baru dimulai Brasil bersama pelatih anyarnya, Dorival Junior. Itu setelah Brasil sukses menorehkan kemenangan bersejarah atas Inggris di Wembley Stadium, Minggu, 24 Maret 2024.
Gol Endrick di menit ke-80 memastikan kemenangan 1-0 Tim Samba -julukan Timnas Brasil- atas Inggris, dengan bola muntah hasil tendangan Vinicius Junior yang diceploskan ke gawang oleh pemain berusia 17 tahun itu setelah diblok oleh Jordan Pickford.
Meski hanya menang tipis dan secara statistik Inggris sedikit lebih unggul, hasil ini sangat penting bagi Brasil, yang telah mengalami rentetan hasil buruk dalam beberapa bulan terakhir.
Kolektor gelar terbanyak Piala Dunia itu menyelesaikan kalender 2023 dengan lima kekalahan dan hanya tiga kemenangan, menjadi torehan terburuk timnas Brasil sejak tahun 1963.
BACA JUGA:Prancis vs Jerman : 0-2
BACA JUGA:Inara Rusli dan Virgoun Sepakat Damai dan Cabut Laporan
Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) memecat Fernando Diniz dan menunjuk Dorival Junior sebagai penggantinya karena Brasil terlempar ke posisi enam klasemen dan terancam tidak lolos ke Piala Dunia 2026.
Namun, kemenangan pertama atas Inggris dalam debut Dorival Junior memberikan optimisme bahwa Brasil akan bangkit kembali.
“Ini momen spesial. Hanya dalam beberapa kesempatan, Brasil mampu kalahkan Inggris. Namun, ini baru awal perjuangan kami,” kata Dorival kepada wartawan dikutip dari The Daily Star.
Dorival Junior memberikan debut kepada lima pemain dari 11 pemain utamanya melawan Inggris, mempercayai kemampuan anak-anak tersebut untuk membawa Brasil maju ke depan.
BACA JUGA:Sempat Absen dari Publik, Kate Middleton Mengaku Derita Kanker
BACA JUGA:Jual Rumah dan Palsukan Tandatangan Pemilik, Umar Ditangkap Polisi
Ia khususnya memuji Endrick yang menjadi angin segar bagi Brasil. Menjadi pemain termuda yang mencetak gol untuk Brasil sejak Ronaldo pada tahun 1994.
“Waktu akan menjawab seberapa jauh dia bisa melangkah. Kami harus lebih tenang untuk bisa menghadapinya,” imbuh Dorival.