Berikan Vitamin untuk Ternak di Tengah Cuaca Ekstrem

OKU EKSPRES.COM - Di tengah kondisi cuaca yang kian sulit diprediksi, Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur terus memperlihatkan keseriusannya dalam menjaga ketahanan sektor peternakan.

Salah satu langkah yang ditempuh ialah melalui program pemberian vitamin untuk hewan ternak, sebagai upaya memastikan kesehatan, produktivitas, serta keberlangsungan usaha para peternak tetap stabil.

Program ini menyasar tiga wilayah sentra peternakan, yaitu Desa Suka Jaya di Kecamatan Belitang II, Desa Campang Tiga Jaya di Kecamatan Cempaka, serta Desa Sido Mulyo di Kecamatan Madang Suku III. 

Pelaksanaan kegiatan dilakukan langsung oleh tim teknis dari Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan.

BACA JUGA:Waspada Rabies! Dinas Peternakan OKU Selatan Imbau Vaksinasi Hewan Peliharaan

BACA JUGA:Stop Percaya Mitos! Ini Fakta Seputar Vaksin Flu yang Harus Kamu Tahu

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Untung Sutoyo, S.St., menegaskan bahwa program pemberian vitamin bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat imunitas ternak sekaligus meningkatkan produktivitas peternak.

“Kami ingin memastikan ternak masyarakat tetap sehat dan produktif. Pemberian vitamin sangat krusial, apalagi dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah dan dapat menurunkan daya tahan hewan,” ungkap Untung.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga disertai penyuluhan kepada para peternak mengenai cara pemeliharaan ternak yang baik, pentingnya pakan berkualitas, serta perlunya pemeriksaan kesehatan secara rutin.

“Langkah-langkah tersebut diharapkan mampu mengurangi risiko penyakit menular yang bisa mengancam populasi ternak dan menurunkan produktivitas,” jelasnya.

BACA JUGA:Kenapa Vaksin Flu Itu Penting dan Siapa yang Harus Mendapatkannya?

BACA JUGA:Sudah Vaksin Flu tapi Masih Tertular? Ini Penjelasannya!

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Timur, Yuni Haryanto, S.ST., M.M., menyampaikan bahwa program seperti ini akan terus dilaksanakan secara bergilir di berbagai kecamatan, sehingga seluruh wilayah sentra peternakan dapat merasakan manfaatnya.

Ia menegaskan bahwa upaya menjaga kesehatan ternak tidak hanya menyentuh aspek teknis, tetapi juga menjadi bagian penting dari strategi penguatan ekonomi masyarakat berbasis peternakan.