Pengamat Sarankan KPU Tutup Aplikasi Sirekap
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI disarankan untuk menutup total aplikasi Sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap.-Photo ist-Eris
Selain itu, kata Ray Rangkuti, Sirekap dianggap tidak banyak membantu dalam perhitungan suara dan terlalu banyak polemik.
Tidak hanya itu, Bahkan Sirekap dianggap telah banyak menghambur-hamburkan uang negara mengingat tidak murah untuk biaya perawatan aplikasi Sirekap.
"Yang kedua ternyata tidak banyak membantu, yang ketiga lebih banyak polemiknya dan yang keempat, dengan sendirinya mungkin lebih banyak uang negara hadir untuk keperluan yang sebenernya enggak begitu banyak manfaatnya," tandasnya.(*)
BACA JUGA:Pastikan Keamanan Logistik, Datangi Gudang PPK
BACA JUGA:Tak Hanya Manis, Kurma Banyak Manfaat untuk Kesehatan