7 Makanan Penambah Darah untuk Lawan Anemia dan Tingkatkan Energi

Ilustrasi Makanan Penambah Darah untuk Lawan Anemia -aido-
2. Jeroan
Hati, ginjal, jantung, dan otak mengandung zat besi tinggi. Meski bermanfaat, konsumsinya perlu dibatasi untuk mencegah kadar kolesterol tinggi. Ibu hamil sebaiknya menghindari hati karena berisiko memicu komplikasi kehamilan.
BACA JUGA:Bahaya Anemia bagi Kesehatan Wanita dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Bahaya Anemia pada Kehamilan yang Sering Diremehkan
3. Makanan Laut
Tiram, kerang, kepiting, dan udang adalah pilihan seafood penambah darah. Beberapa jenis ikan seperti tuna, salmon, dan ikan kembung juga kaya zat besi sekaligus sumber protein berkualitas.
4. Sayuran Hijau
Bayam, brokoli, sawi, dan pakcoy mengandung zat besi nabati dan vitamin C, kombinasi yang membantu penyerapan zat besi lebih maksimal.
5. Biji-bijian
Biji labu, biji bunga matahari, dan biji rami tak hanya mengandung zat besi, tetapi juga kaya vitamin E, vitamin B, serta mineral yang membantu menjaga stamina dan kekebalan tubuh.
6. Kacang-kacangan
Kacang almond, kacang mete, pistachio, kacang hitam, kedelai, hingga kacang pinus bisa menjadi camilan sehat sekaligus sumber zat besi. Misalnya, 28 gram kacang pinus mengandung sekitar 2 mg zat besi.
BACA JUGA:Kenali Anemia pada Bayi agar Tumbuh Kembangnya Terjaga
BACA JUGA:Menstruasi Berlebihan Bisa Picu Anemia: Waspadai Gejala dan Cara Mengatasinya
7. Sereal