Ajukan Permohonan Bantuan Benih Jagung dan Padi

Reporter: Hamdal |

Editor: Gus munir |

Selasa , 06 Feb 2024 - 21:06

bid Tanaman Pangan Dinas Pertanian OKU Selatan, Tardi SP. -Foto: Hamdal Hadi/HOS-Hamdal

MUARADUA - Pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Dinas Pertanian mengajukan bantuan benih jagung untuk 7.479 hektar lahan dan benih padi untuk 1.250 hektar lahan.

“Usulan ini disesuaikan dengan kebutuhan benih. Di mana jagung membutuhkan 15 Kg per hektar, sedangkan padi membutuhkan 25 Kg per hektar,” kata Kepala Dinas Pertanian OKU Selatan, Syahtomi SP MM melalui Kabid Tanaman Pangan, Tardi SP, Selasa, 6 Februari 2024.

Tardi menambahkan, proses pengajuan masih menunggu verifikasi dari pemerintah Provinsi Sumsel sebelum diajukan ke pemerintah pusat.

“Pengajuan ini akan melalui Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumsel, kemudian akan disampaikan ke Kementerian Pusat,” lanjutnya.

Tardi menjelaskan bahwa pemerintah pusat akan merealisasikan bantuan ini saat musim tanam tiba, dan mereka masih menantikan kabar baik dari Provinsi Sumsel maupun pusat. “Kami masih menunggu realisasinya,” pungkasnya. (*)

BACA JUGA:Masa Idah

BACA JUGA:Pochettino Siap-Siap Dicaci

ajukan permohonan bantuan benih jagung dan padi                            muaradua - pemerintah kabupaten oku selatan melalui dinas pertanian mengajukan bantuan benih jagung untuk 7.479 hektar lahan dan benih padi untuk 1.250 hektar lahan.
“usulan ini disesuaikan dengan kebutuhan benih. di mana jagung membutuhkan 15 kg per hektar, sedangkan padi membutuhkan 25 kg per hektar,” kata kepala dinas pertanian oku selatan, syahtomi sp mm melalui kabid tanaman pangan, tardi sp, selasa, 6 februari 2024.
tardi menambahkan, proses pengajuan masih menunggu verifikasi dari pemerintah provinsi sumsel sebelum diajukan ke pemerintah pusat. 
“pengajuan ini akan melalui dinas tanaman pangan dan holtikultura provinsi sumsel, kemudian akan disampaikan ke kementerian pusat,” lanjutnya.
baca juga:asn wajib jaga netralitas pada pemilu 2024
baca juga:belum rampung, proyek normalisasi ambrol tuai protes warga
tardi menjelaskan bahwa pemerintah pusat akan merealisasikan bantuan ini saat musim tanam tiba, dan mereka masih menantikan kabar baik dari provinsi sumsel maupun pusat. “kami masih menunggu realisasinya,” pungkasnya. (*)
baca juga:masa idah
baca juga:pochettino siap-siap dicaci

Tag

Share