Truk Gagal Menanjak Dua Remaja Tewas Tertabrak

Polisi melakukan evakuasi dua sepeda motor yang tertabrak truk yang tak kuat menanjak di Jalan Lintas Sumatera, di Desa Kota Baru, Kecamatan Martapura, pada Senin, 28 April 2024. -Foto: Kholid/Sumeks-Kholid

OKU TIMUR - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Desa Kota Baru, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, pada Senin, 28 April 2024 sekitar pukul 11.30 WIB.

Kecelakaan melibatkan sebuah truk Mitsubishi Fuso FM517L2 berwarna oranye dengan nomor polisi BE 8496 AUD. 

Truk tersebut, yang mengangkut barang rongsokan, mengalami kegagalan saat menanjak, sehingga mundur sejauh sekitar 200 meter dan menabrak dua sepeda motor di belakangnya.

Akibat kejadian ini, dua remaja meninggal dunia di lokasi, sementara satu orang lainnya mengalami luka-luka.

BACA JUGA:Warga Swadaya Perbaiki Jalan yang Rusak Parah

BACA JUGA:DLH OKU Selatan Gerak Cepat Tindaklanjuti Keluhan Sampah Warga

Informasi dari Satlantas Polres OKU Timur menyebutkan bahwa truk tersebut tengah melaju dari arah Kota Baru menuju Way Kanan, Lampung. 

Saat melintasi jalan menanjak, truk diduga kehilangan tenaga dan meluncur mundur dengan kecepatan tinggi.

Dua kendaraan roda dua yang melintas di belakang truk menjadi korban tabrakan. Sepeda motor pertama, Honda Beat berwarna biru putih bernomor polisi BG 2089 YAI, dikendarai oleh Yuana binti Tobari (22), seorang mahasiswi asal Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Sementara itu, sepeda motor kedua, Honda RevoFit berwarna hitam tanpa plat nomor, dikendarai oleh Ahmad Sumantri bin Ambuyah (18) dari Desa Kota Baru, Martapura, dengan penumpangnya, Indah Permata Sari binti Tolib (16).

BACA JUGA:Acara Orgen Tunggal Ricuh, Dua Orang Alami Luka Serius Akibat Ditikam

BACA JUGA:Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unbara Ikuti Field Study

Benturan keras menyebabkan Ahmad Sumantri dan Indah Permata Sari meninggal dunia di tempat. Sedangkan Yuana mengalami luka lecet di bagian dengkul dan langsung dibawa ke RSUD Martapura untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolres OKU Timur, AKBP Kevin Leleury SIK MSi, melalui Kasat Lantas AKP Panca Mega Surya dan Kanit Gakkum Ipda Sukri, membenarkan bahwa sopir truk hingga kini belum diketahui identitasnya karena melarikan diri usai kejadian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan