Sambut Tahun Baru, Penjual Jagung Mulai Ramai

Jelang perayaan malam tahun baru, penjual jagung mulai ramai di Kota Baturaja. -Foto: Eris/OKES-Eris

BATURAJA - Menjelang malam pergantian tahun, permintaan jagung manis di Kabupaten OKU meningkat. 

Hal ini disampaikan oleh Riduan yang merupakan petani jagung di Kecamatan Lengkiti, Kabuapten OKU, Senin, 30 Desember 2024.

Riduan mengatakan untuk saat ini ketersediaan jagung memang belum cukup banyak karena belum memasuki panen raya yang diprediksi terjadi pada Februari nanti. Namun, untuk persediaan pemintaan kepada pedagang musiman tercukupi.

"Iya, permintaan jagung yang masih utuh banyak saat ini. Untuk menyambut tahun baru. Ini biasanya dilakukan untuk jagung bakar," ujarnya.

BACA JUGA:Libur Nataru, Gua Putri Masih Sepi Peminat

BACA JUGA:Politik Ular

Ditanya soal harga, petani tersebut mengatakan sangata bervariatif. Mulai dari harga perkilogram atau borongan. 

Namun lebih banyak yang meminta borongan yang sudah dikemas di dalam karung. 

Harga yang ditawarkan sesuaikan dengan penawaran pembeli. 

"Kami tidak mematok harga kepada pedagang. Apalagi kalau permintaannya banyak. Kami sesuaikan kecuali kepada yang beli untuk dikonsumsi sendiri harganya beda lagi," jelas Riduan.

BACA JUGA:Diduga Terpeleset Saat Bersihkan Badan, Remaja Tewas Tenggelam

BACA JUGA:Minta Umat Islam Tak Larut Euforia Perayaan Tahun Baru

Irma, salah seorang penjual jagung musiman di Baturaja mengatakan, untuk harga jagung yang dijual kali ini sudah dipatok dengan harga mulai Rp 10 ribu perkilogram untuk ukuran kecil dan Rp 15 ribu untuk ukuran besar perkilogramnya.

Untuk saat ini, Irma mengaku pembeli jagungmasih sepi, Namun demikian, dia Optimis jagung miliknya bakal habis. "puncaknya biasanya pada malam tahun baru, ini diserbu pembeli," pungkasnya.(*)

Tag
Share