Transaksi Pengisian Daya Kendaraan Listrik Selama Nataru Melonjak 400 Persen

Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, memberikan hadiah kepada petugas saat mengunjungi SPKLU Rest Area Km 519A Solo-Ngawi.-Foto: Istimewa-Eris

OKU EKSPRES - PT PLN (Persero) mencatat lonjakan signifikan dalam transaksi pengisian daya kendaraan listrik (EV) selama tujuh hari pertama Siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, transaksi meningkat lebih dari 400 persen.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa peningkatan ini menjadi indikator tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik, seiring dengan perkembangan infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). 

Pernyataan ini disampaikan dalam kunjungannya ke sejumlah SPKLU di Tangerang, Bandung, Batang, dan Sragen.

BACA JUGA:Puncak Arus Balik Libur Nataru Terjadi Awal Tahun 2025

BACA JUGA:Delapan Anggota OPM Kembali ke NKRI

"Selama periode Nataru, kami mencatat 16.549 transaksi di SPKLU, naik 4,2 kali lipat dibandingkan 3.966 transaksi pada periode yang sama tahun lalu.

Lonjakan ini menunjukkan semakin banyak masyarakat yang memilih kendaraan listrik untuk perjalanan mudik," jelas Darmawan saat mengunjungi SPKLU di Rest Area Km 519A Solo-Ngawi, Jawa Tengah.

Selain peningkatan jumlah transaksi, konsumsi energi pengisian daya EV juga melonjak tajam. Tahun ini, konsumsi energi mencapai 400.783 kWh, hampir lima kali lipat dibandingkan 81.102 kWh pada tahun sebelumnya.

"Peningkatan signifikan dalam transaksi dan konsumsi energi ini mencerminkan kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap kendaraan listrik. PLN bangga dapat mendukung kebutuhan perjalanan pemudik EV dengan menyediakan infrastruktur SPKLU yang andal," lanjut Darmawan.

BACA JUGA:Rieke Dipanggil MKD Soal Buntut Penolakan PPN 12 Persen

BACA JUGA:Gencar Sosialisasikan PPDB SMA Kemala Taruna Bhayangkara

PLN berkomitmen memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia melalui penyediaan infrastruktur yang mudah diakses, ramah lingkungan, dan andal. 

"Kami memastikan seluruh SPKLU, khususnya di jalur utama mudik seperti Trans Jawa, berfungsi optimal untuk melayani kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik selama Nataru," tambahnya.

Tag
Share