Critical Parah

Ilustrasi perjalanan Dahlan Iskan dari Hartford ke Chicago. -Foto: Disway-Gus munir

Lia juga sudah menelepon Chicago agar Monchie, istri Stevanus Nugroho, menyediakan singkong di rumahnyi.

BACA JUGA:Dana Kopri Rp 324 Juta Dikembalikan

BACA JUGA:Atiqah Hasiholan Dituntut Turunkan Berat Badan

Waktu pertama tiba di Amerika, saya ajak Ari Sufiati sama-sama mencari singkong di supermarket dekat San Jose. Tidak ketemu. Berarti harus ke supermarketnya orang Meksiko. Tidak ketemu.

Ari tidak menyerah. Dia tahu ''singkong'' itu dalam bahasa Spanyol disebut ''yuka''. Begitu dibilang ''yuka'' langsung ketemu di mana tempatnya.

Enam jam di bandara Hartford. Saya kasihan pada Monchie yang menjemput saya di O'Hare. Tapi saya tahu jarak rumahnyi ke bandara hanya 40 menit. Mestinya belum telanjur berangkat ke O'Hare.

Saya WA dia. Saya pun minta maaf. Ini kesalahan saya. Terlalu lama di Wesleyan University. Juga mengapa tidak check in online.

BACA JUGA:Jadi Anggota DPR RI, Uya Kuya Diminta Melunasi Utang Pinjol Warganet

BACA JUGA:Parkir Ronaldo, Portugal Ditahan Imbang Kroasia

Begitu sepele pun tidak terpikir, apalagi urusan critical thinking.(Dahlan Iskan)

Tag
Share