PALEMBANG - Fahira Azzalea terpilih sebagai salah satu Puteri Batik Sumsel dan akan mewakili daerahnya di ajang pemilihan Puteri Remaja Batik Indonesia 2024, yang akan berlangsung dari 2 hingga 5 November 2024.
Remaja berusia 13 tahun ini mengenakan batik dari Muara Enim Serasan dengan motif kopi, yang menjadi ciri khas produk alam daerah tersebut.
Fahira berkomitmen untuk memperkenalkan batik kepada siswa-siswa di sekolah agar semua orang menyadari kekayaan warisan budaya Sumsel, terutama batik.
"Batik Sumsel tidak kalah menarik dibandingkan dengan batik dari daerah lain di Indonesia,” ungkap Fahira Azzalea.
BACA JUGA:Manfaat Konsumsi Susu Setiap Hari Saat Sarapan
Fahira juga mendalami seni membatik langsung di Rumah Batik Serasan dan kemudian mengajarkannya kembali kepada teman-temannya di sekolah. Motif kopi menjadi pilihan karena sudah semakin dikenal di luar Sumsel.
"Kami memilih batik Serasan karena saat ini sudah lebih populer," tambahnya.
Perjalanan Fahira dalam mengikuti ajang Puteri Batik ini melibatkan usaha yang tidak mudah, di mana ia harus membagi waktu antara belajar dan meningkatkan kemampuan diri.
Ia juga mempelajari teknik public speaking, cara berjalan di catwalk, serta memperdalam pengetahuan tentang batik.
BACA JUGA:Tips Menyimpan Sawi Putih Agar Tetap Segar
BACA JUGA:Palmer Terpilih Sebagai Pemain Terbaik Timnas Inggris Tahun 2023-2024
"Saya berharap dapat mengangkat nama Sumsel di tingkat nasional sehingga batik Sumsel semakin dikenal luas," ungkapnya.
Sementara itu, Bimbo Titalei, Direktur Regional Puteri Anak & Puteri Remaja Sumsel, mengungkapkan bahwa Sumsel akan mengirimkan sepuluh finalis untuk mengikuti ajang Puteri Anak & Remaja serta Putri Batik Cilik & Remaja Sumsel 2024 di Jakarta.
"Para finalis akan membawa batik dari berbagai daerah di Sumsel, seperti Muara Enim, Lubuklinggau, dan Palembang, serta memperkenalkan pariwisata dan kuliner yang ada di Sumsel," pungkasnya. (*)