JAKARTA- Wakil Ketua DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menegaskan bahwa mundurnya Airlangga Hartarto dari posisi Ketua Umum Partai Golkar tidak menandakan adanya keretakan internal.
"Nggak, (tidak retak), saya kira kita selama ini solid. Semua roda organisasi berjalan dengan baik," ujar Doli kepada wartawan, Minggu, 11 Agustus 2024.
Ia menambahkan bahwa keputusan Airlangga untuk mundur adalah demi menjaga konsentrasi dan efektivitasnya sebagai Menko Perekonomian, serta memastikan kelancaran organisasi Golkar.
"Maka justru dia mengundurkan diri, supaya jalannya organisasi ini tidak terganggu," ungkapnya.
BACA JUGA:Sumber Kalsium yang Direkomendasikan untuk Menjaga Kesehatan Tulang di Usia 50 Tahun Ke Atas
BACA JUGA:10 Makanan Penangkal Vertigo, Bahan Alami untuk Meredakan Pusing
Perlu diketahui, Airlangga Hartarto resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Dalam pernyataannya pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024.
"Saya Airlangga Hartarto, setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar," katanya dalam keterangan yang diterima, Minggu, 11 Agustus 2024.
Airlangga menjelaskan bahwa sebagai partai besar, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART yang berlaku.
"Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar," ucapnya.*
BACA JUGA:Manfaat dan Bahaya Mengonsumsi Kecubung
BACA JUGA:Ini Durasi Ideal Jalan Kaki untuk Meningkatkan Kesehatan dan Kebugaran