Bingung Tengah

Rabu 12 Jun 2024 - 20:28 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Gus Munir

Oleh: Dahlan Iskan

Hasil Pemilu 2024 kembali tidak memberikan gambaran yang kita inginkan: lahirnya satu partai tengah yang dominan.

Padahal orang seperti Anda pasti menginginkan negara kita maju tanpa meninggalkan demokrasi. 

Yang kita bayangan dulu: dari pemilu ke pemilu pesertanya kian sedikit. Lalu muncullah dua-tiga saja partai besar. 

Yang juga kita bayangkan: kian lama salah satu partai tengah menjadi kian besar, lalu dominan. 

BACA JUGA:Jemaah Haji Paling Banyak Idap Penumonia

BACA JUGA:30 Juta UMKM Melek Teknologi

Semua itu tidak terjadi. Dari pemilu ke pemilu kita seperti jalan di tempat. Atau bahkan mundur.

Kita pernah punya partai tengah yang besar: Golkar. Bukan partai tapi partai. Di kanan Golkar ada PPP. Di kirinya ada PDI. 

Tapi semua itu lantaran diatur. Bukan terbentuk lewat proses demokrasi.

Justru dari situ terbentuk citra bahwa partai nasionalis PDI ada di sayap kiri dan partai agama di sayap kanan.

BACA JUGA:KKB Bakar 1 Mobil dan Tembak Mati Sopir Di Paniai

BACA JUGA:Minta Tutup Diskotik Berkedok Hotel

Di masa demokrasi Golkar masih eksis. Juga masih bisa disebut partai tengah. Tapi tidak bisa membuktikan dirinya bisa menjadi partai tengah yang dominan.

Setelah itu kita juga pernah berharap Partai Demokrat bisa menjadi partai tengah yang dominan. Tengahnya berhasil tapi dominannya yang tidak.

Kategori :

Terpopuler

Jumat 22 Nov 2024 - 21:17 WIB

Amankan Dua Tersangka Perdagangan Orang

Jumat 22 Nov 2024 - 21:03 WIB

Datuk ITB

Jumat 22 Nov 2024 - 21:08 WIB

Sembunyikan Diduga Sabu di Mesin Cuci