BATURAJA - Hujan deras melanda beberapa wilayah di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), termasuk Kecamatan Lengkiti, Sosoh Buay Rayap, Muarajaya, Baturaja Timur, dan sekitarnya.
Berdasarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sumatra Selatan ada dua faktor utama penyebab cuaca ekstrem terjadi di OKU.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Drs Januar Efendi, melalui perwakilan Pusdalops BPBD OKU, Gunalfi mengatakan dari hasil analisis yang dilakukan terjadi pola shear line atau belokan angin, dan konvergensi di wilayah selatan dan barat Sumatera Selatan.
“Kondisi ini menyebabkan penumpukan massa udara dan pembentukan awan konvektif serta hujan di Kabupaten OKU,” ungkap Gunalfi.
BACA JUGA:Menduga Ada Kecurangan, Massa Tuntut Penghitungan Ulang
BACA JUGA:Perhitungan Sementara PAN Unggul di OKU
Dia menuturkan Kelembapan udara di di Sumatera Selatan masih tinggi, sehingga lapisan udara berada pada ketinggian 850 – 500 mb.
Menurutnya, Hal itu menunjukkan tingkat kelembapan, angkanya antara 80% – 90%. “ Keadaan ini menjadi pemicu utama bagi terjadinya hujan ekstrem di wilayah tersebut,” ujar Gunalfi.
BPBD OKU juga mengimbau warga untuk tetap waspada dan mengikuti informasi cuaca terkini. “Kami sedang melakukan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan dampak cuaca ekstrem,” pungkasnya.(r15)
BACA JUGA:Quick Count
BACA JUGA:Ciuman Bibir Beri Manfaat untuk Kesehatan