OKU EKSPRES - Setelah kekalahan telak 0-6 dari Jepang, Timnas Indonesia langsung bergerak cepat mencari sosok bek tengah yang tangguh.
Dalam waktu kurang dari sehari, mencuat kabar bahwa seorang pemain potensial akan segera menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), membuat jagat maya riuh.
Nama Jayden Oosterwolde menjadi sorotan. Pemain berdarah Belanda dengan keturunan Indonesia dan Suriname itu digadang-gadang bakal memperkuat Skuad Garuda.
Oosterwolde merupakan bek berkualitas dengan label grade A. Ia masih berusia 24 tahun dan memiliki postur menjulang setinggi 189 cm. Saat ini, ia bermain untuk klub besar Liga Turki, Fenerbahce, yang kini diasuh oleh pelatih ternama Jose Mourinho.
BACA JUGA:Real Madrid jadi Klub dengan Follower Terbanyak di Dunia
BACA JUGA:Ria Ricis Ingin Menyekolahkan Putrinya ke Luar Negeri
Sebenarnya, pendekatan terhadap Jayden sudah dimulai sejak era pelatih Shin Tae-yong ketika ia masih berseragam Parma di Serie A Italia. Namun, saat itu Jayden belum memberikan tanggapan.
Kini, di bawah kendali pelatih baru Patrick Kluivert, Timnas Indonesia kembali mencoba mendekatinya. Patrick bahkan mengutus asistennya, Alex Pastoor, untuk bertemu langsung dengan Jayden di Istanbul, Turki, pada 25 Februari 2025.
Kebetulan, Jayden tengah menjalani pemulihan cedera lutut serius (ACL) yang ia derita saat membela Samsunspor dalam laga lanjutan Liga Turki pada 20 Oktober 2024. Cedera ini memaksanya menepi dari lapangan selama kurang lebih tujuh bulan.
Pertemuan dengan Alex Pastoor berlangsung intens karena Jayden memiliki waktu lebih banyak di masa pemulihan. Namun, hingga kini, belum ada keputusan resmi dari Jayden terkait keputusannya membela timnas mana.
BACA JUGA:Amanda Rawles dan Adriel Gelar Resepsi Mewah di Jakarta
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Air Rendaman Bawang Putih
Dalam sebuah pernyataan, Jayden mengaku bahwa tawaran dari Indonesia dan Suriname memang ada. Namun ia masih mengutamakan kemungkinan membela timnas Belanda.
“Mereka (Indonesia) dan Suriname memang mendekati saya. Tapi saya belum memberi jawaban pasti. Saya tidak menolak, hanya saja itu belum masuk dalam agenda. Fokus saya saat ini adalah membela Belanda. Itu tujuan utama saya,” kata Jayden.
Selain Indonesia dan Suriname, Federasi Sepak Bola Turki juga menunjukkan ketertarikan. Namun untuk bisa membela Turki, Jayden harus tinggal di negara itu selama lima tahun—sebuah proses yang tidak sebentar.