OKU EKSPRES - CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi, memastikan bahwa film Pabrik Gula akan tayang di Malaysia dan Singapura.
Sebelumnya, film garapan Awi Suryadi ini juga dijadwalkan menggelar gala premiere di Los Angeles, Amerika Serikat.
"Dengan bangga, kami umumkan bahwa Pabrik Gula akan hadir di Malaysia dan Singapura. Namun, berbeda dengan di Los Angeles, kami tidak mengadakan gala premiere di sana. Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari kedua negara tetangga tersebut," ujar Manoj saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.
Film Pabrik Gula mengusung perpaduan unik antara horor, drama, dan komedi, serta menampilkan kesenian khas Jawa Timur, Jaran Kepang, sebagai bagian penting dalam cerita.
BACA JUGA:Tips Menyimpan Kue Kering agar Tetap Renyah dan Tahan Lama
BACA JUGA:10 Model Gamis Lengan Balon Terbaru yang Bikin Penampilan Makin Anggun
Elemen budaya ini menjadi alasan utama Manoj untuk membawa film Indonesia ke panggung internasional.
"Saya berharap suatu hari nanti film Indonesia bisa mencapai kesuksesan global seperti Parasite. Apakah Pabrik Gula yang akan mewujudkannya atau film lain, saya belum tahu. Tapi yang pasti, saya tidak akan berhenti di sini," ungkapnya.
Menurut Manoj, Pabrik Gula memiliki daya tarik tersendiri karena menggabungkan berbagai unsur yang jarang ditemukan dalam satu film.
"Film ini menarik karena memadukan horor, drama, dan komedi dalam satu kesatuan yang harmonis," tambahnya.
BACA JUGA:Rekomendasi Warna Baju Sebaran 2025 yang Lagi Tren
BACA JUGA:Tips Memilih Popok untuk Bayi Baru Lahir
Dengan totalitas dalam produksi, Manoj berharap Pabrik Gula dapat diterima dengan baik di bioskop luar negeri.
"Mungkin ini bisa menjadi strategi baru dalam menyajikan tontonan segar bagi penonton internasional," ujarnya.
Film Pabrik Gula mempertemukan kembali Manoj Punjabi, Awi Suryadi, Lele Laila, dan SimpleMan, tim di balik kesuksesan KKN di Desa Penari, film Indonesia terlaris sepanjang masa yang dirilis pada 2022.