Doa Sritex

Minggu 02 Mar 2025 - 20:14 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

Iwan yang satu jadi komisaris utama, Iwan satunya jadi direktur utama.

Sebenarnya Lukminto punya lima anak. Tapi yang tiga perempuan: Vonny, Lanny, dan Margareth. Anda sudah tahu: di keluarga Tionghoa anak lelakilah yang mewarisi harta orang tua.

BACA JUGA:Antony - Isco Bersinar, Ancelotti Murka

BACA JUGA:Dikabarkan Thiago Motta Bakal Digantikan Roberto De Zerbi

Di tangan anaknya ini Sritex terus berkembang. Luar biasa. Ke hulu. Ke hilir. Ke mana saja. Bahkan ke luar pagar.

Investasi terbarunya adalah: pabrik rayon --bahan baku benang tiruan. Rayon terbuat dari serat kayu yang sudah dijadikan pulp. Bisa sebagai pengganti kapas.

Investasi pabrik rayon ini sampai Rp 7 triliun. Termasuk untuk membangun pembangkit listrik. Pembangkitnya dua macam sekaligus: batu bara dan diesel.

Iwan tidak mau hanya mengandalkan listrik PLN. Rupanya Iwan tidak tahu kalau sejak kapan itu listrik PLN sudah sangat andal. Dan murah.

BACA JUGA:7 Warna Outfit Bukber yang Bikin Penampilan Makin Kece dan Berkesan

BACA JUGA:4 Buah Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa

Bahkan ada pabrik tekstil yang menyesal membangun pembangkit sendiri: telanjur tidak percaya pada PLN. Sritex mengulangi penyesalan pengusaha tekstil yang menyesal itu.

Pabrik rayon Sritex itu dibangun di Wonogiri. Bayangkan bagaimana penyediaan batubaranya. Tiap hari harus angkut batubara pakai ratusan truk dari pelabuhan Semarang ke Wonogiri. Betapa mahalnya.

Dua tahun lalu pabrik rayon itu berhenti beroperasi. Tidak sampai berumur dua tahun sudah mati. Mati bayi. Investasi Rp 7 triliun sia-sia.

Seandainya pun hanya pakai listrik PLN --dengan minta layanan khusus, dilayani tiga gardu induk-- belum tentu masih kompetitif. Penyebabnya: pabrik rayon lain punya bahan baku sendiri. Punya pabrik pulp sendiri. Bahkan punya hutan sendiri --yang bisa ditebang untuk dibuat pulp.

BACA JUGA:Percepat Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

BACA JUGA:Berharap Cakupan Peserta JKN di OKU Selatan Capai 98 %

Kategori :

Terkait

Kamis 06 Mar 2025 - 21:03 WIB

Lubang Sama

Kamis 06 Mar 2025 - 20:51 WIB

KPK Panggil Kepala BPKH

Kamis 06 Mar 2025 - 20:43 WIB

Ngaku Kerap Lakukan Pengujian

Terkini

Kamis 06 Mar 2025 - 21:06 WIB

Telur Tembus Rp28.000 Per Kilogram

Kamis 06 Mar 2025 - 21:03 WIB

Lubang Sama