2. Vibrio
Infeksi bakteri Vibrio parahaemolyticus umumnya disebabkan oleh konsumsi ikan atau kerang mentah. Gejalanya bisa meliputi diare (termasuk diare berdarah), kram perut, mual, muntah, sakit kepala, demam, dan kedinginan. Infeksi ini bisa lebih parah pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
3. Listeriosis
Listeriosis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Listeria monocytogenes, yang sering ditemukan pada makanan laut mentah dan produk susu yang tidak dipasteurisasi.
Listeriosis dapat menyebabkan meningitis jika infeksi menyebar ke sistem saraf, yang berisiko menyebabkan peradangan pada otak dan sumsum tulang belakang. Pada ibu hamil, infeksi ini berbahaya karena dapat menyebabkan keguguran atau kelahiran prematur.
BACA JUGA:Bahaya Tersembunyi di Balik Penggunaan Sedotan Plastik untuk Kesehatan dan Lingkungan
BACA JUGA:Onigiri: Bekal Praktis Ala Jepang yang Lezat
4. Salmonella
Salmonella adalah bakteri yang dapat menginfeksi pencernaan dan menyebabkan gejala seperti diare, demam, dan kram perut. Infeksi ini biasanya muncul satu hingga tiga hari setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi, termasuk ikan mentah.
Risiko Kesehatan Lainnya
Mengonsumsi ikan atau makanan laut mentah yang tidak dimasak dengan baik tidak hanya meningkatkan risiko infeksi bakteri, tetapi juga parasit yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan kondisi kesehatan lainnya.
Gejala yang sering timbul adalah diare, mual, muntah, dan kram perut. Dalam beberapa kasus, infeksi bisa berkembang lebih parah dan mengarah pada komplikasi yang serius.
Saran untuk Konsumen Ikan Mentah
Bagi Anda yang gemar mengonsumsi ikan mentah seperti sashimi, pastikan ikan yang dikonsumsi telah diproses dengan cara yang higienis dan disiapkan oleh profesional yang berpengalaman.
BACA JUGA:Waspada! Ini Zat Berbahaya dalam Minuman Kemasan yang Perlu Diketahui
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Madu Jika Dikonsumsi Setiap Hari