BACA JUGA:Roborock Perkenalkan Saros Z70 dengan Lengan Mekanis OmniGrip di CES 2025
BACA JUGA:Sendok Listrik yang Memperkuat Rasa Asin Tanpa Garam Resmi Diluncurkan di CES 2025
5.Tembok Berkapur
Dinding yang lembab juga dapat mengakibatkan kondisi dinding yang berkapur atau berserbuk, terutama di bagian bawah dinding yang sering terkena rembesan air.
Penanganannya bisa dilakukan dengan membersihkan dinding dari cat lama yang sudah mengapur, kemudian melapisi dinding dengan waterproofing untuk mencegah kelembaban lebih lanjut.
Solusi Mengatasi Dinding Lembab
1.Perbaiki Ventilasi Udara
Membuka ventilasi secara teratur, terutama saat cuaca panas, dapat membantu sirkulasi udara dan mengurangi kelembaban di dalam rumah. Ventilasi yang baik memungkinkan udara panas keluar dan digantikan dengan udara sejuk, mengurangi tingkat kelembaban yang dapat menyebabkan kerusakan pada dinding.
2.Pasang Talang Air yang Tepat
Pastikan talang air rumah berfungsi dengan baik untuk mencegah air hujan terus-menerus mengenai dinding. Dinding yang terlalu sering terkena air dapat menyerap kelembaban, membuatnya menjadi lembab dan memicu masalah lebih lanjut.
BACA JUGA:Ripsaw M3 Kendaraan Tanpa Awak Canggih untuk Operasi Militer Modern
BACA JUGA:Startup Hong Kong Luncurkan Platform Irigasi Cerdas Rocket 2.0, Raih Penghargaan CES 2025
3.Gunakan Dehumidifier
Alat dehumidifier bisa sangat efektif dalam mengurangi kelembaban udara di dalam rumah. Alat ini menyerap kelembaban di udara dan menggantinya dengan udara yang lebih kering, membantu menjaga dinding tetap kering dan terhindar dari masalah kelembaban.
4.Gunakan Waterproofing Berkualitas
Menggunakan cat atau pelapis waterproofing yang baik adalah salah satu cara terbaik untuk mengatasi dinding lembab. Produk waterproofing dapat melindungi dinding dari pengaruh cuaca ekstrem dan kelembaban, mencegah air merembes ke dalam tembok.