"Mereka masih muda, jadi wajar terkadang emosi sulit dikontrol, terutama di pertandingan dengan tensi tinggi," ungkap Nova seperti dikutip Bacakoran.co.
BACA JUGA:Anak Anda Pemalu? Kenali 5 Faktor Kesalahan Pola Asuh Ini
BACA JUGA:Manfaat Durian yang Jarang Diketahui
"Semoga ini menjadi pelajaran bagi mereka, terutama karena di ajang internasional, dengan adanya VAR, pemain harus lebih bisa mengendalikan diri," tambahnya.
Sementara itu, Firman Utina, mantan pemain terbaik Piala AFF 2010, menyebut tekanan untuk menjadi juara menjadi faktor yang memengaruhi mental pemain muda.
"Tekanan untuk juara bisa membuat emosi pemain muda kita tidak stabil. Jika targetnya benar-benar menjadi juara, tim harus dipersiapkan lebih matang. Namun, jika fokusnya adalah memberikan pengalaman bermain, saya sudah cukup bangga dengan pencapaian mereka," jelas Firman. (*)