BARCELONA - Penyerang Barcelona, Raphinha, mengambil tanggung jawab penuh atas kekalahan mengecewakan dari Atletico Madrid dalam pertandingan Liga Spanyol yang digelar pada Sabtu, 21 Desember 2024.
Bintang asal Brasil tersebut mengakui bahwa dirinya gagal memanfaatkan peluang emas setelah menerima umpan matang dari Pedri.
Tendangannya justru membentur mistar gawang, membuat Barcelona gagal mencetak gol yang seharusnya menjadi keunggulan.
Selain itu, Raphinha juga mengaku bersalah atas kesalahan yang berujung pada gol kemenangan Atletico Madrid.
BACA JUGA:Gagal di Piala AFF, Erick Thohir Bakal Evaluasi Menyeluruh
BACA JUGA:5 Jenis Liburan yang Bisa Jadi Inspirasi untuk Segarkan Pikiran
"Saya bertanggung jawab sepenuhnya atas kekalahan ini. Saya membuang peluang untuk mencetak gol, dan tak lama setelah itu, Atletico berhasil menyamakan kedudukan. Lalu, saya membuat kesalahan umpan yang akhirnya menghasilkan gol kedua mereka," ujar Raphinha kepada media.
Namun, ia tetap optimistis dan menegaskan bahwa timnya akan terus bekerja keras untuk meraih hasil maksimal di sisa musim.
"Kami masih memiliki separuh musim La Liga di depan. Kami harus fokus pada latihan dan berjuang untuk mendapatkan hasil terbaik," tambahnya.
Meski demikian, performa Raphinha sepanjang musim ini tergolong konsisten. Ia dianggap sebagai salah satu pemain terbaik Barcelona dan berharap dapat mempertahankan performa impresifnya memasuki tahun 2025.
BACA JUGA:7 Makanan Kaya Nutrisi yang Bisa Hilangkan Flek Hitam Secara Alami
BACA JUGA:DPR RI Ajak Pemerintah Fasilitasi Dialog antara Seniman
Raphinha juga merujuk pada momen krusial di pertandingan tersebut. Salah satu peluang terbaiknya digagalkan oleh penyelamatan Jan Oblak, sementara kesalahan lainnya terjadi saat ia kehilangan bola di area pertahanan Atletico, yang kemudian dimanfaatkan oleh Sorloth untuk mencetak gol kemenangan.
Posisi yang kurang tepat dari Alejandro Balde juga turut memperbesar peluang lawan mencetak gol.
Meskipun kekecewaan terasa di kamp Barcelona, Raphinha, yang sering memimpin tim sebagai kapten menggantikan Marc-Andre ter Stegen yang tengah cedera, tetap menyampaikan keyakinannya.