JAKARTA-Menjelang musim libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2024, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan bahwa prioritas Kemendag saat ini adalah menjaga stabilitas pasokan minyak goreng hingga akhir tahun 2024 nanti.
Menurut keterangan Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso, keputusan ini didasari oleh kemungkinan besarnya permintaan terhadap minyak goreng pada musim Nataru 2024 nanti.
Biasanya kan menjelang Nataru, kemudian Lebaran itu kan kebutuhan meningkat, ya terutama minyak goreng, ujar Mendag Budi saat ditemui oleh Disway dan awak media lainnya di Gedung Kemendag, Jakarta, pada Kamis 28 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Mendag Budi juga menyoroti naiknya harga minyak goreng di pasaran.
BACA JUGA:ATR/BPN Catat Ada 99 Ribu Hektare Tanah Telantar
BACA JUGA:Firli Bahuri Kembali Mangkir dari Panggilan Penyidik
Dalam hal ini, dirinya menyatakan bahwa pihaknya akan menjaga pasokan minyak goreng untuk menjaga stabilitas harga hingga Nataru 2024 nanti.
Nah minyak goreng, MinyakKita tadi harganya kan masih relatif stabil,walaupun beberapa daerah itu mengalami peningkatan, ya peningkatan permintaan.
Untuk daerah-daerah tentu tadi akan segera atau sepakat kita akan menjaga pasokan, menjaga pasokannya supaya harga tetap stabil sampai dengan Nataru nanti, jelas Mendag Budi.
Selain itu, Mendag Budi juga menambahkan bahwa Kemendag juga akan melakukan pengawasan ke daerah-daerah yang mengalami kekurangan pasokan minyak goreng.
BACA JUGA:Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Guru
BACA JUGA:240 Prajurit Yon Zipur Disambut Pulang Tugas Perdamaian di Afrika
Untuk daerah-daerah tentu tadi akan segera atau sepakat kita akan menjaga pasokan, supaya harga tetap stabil sampai dengan Nataru nanti, tutur Budi
Tadi juga sepakat kami tim Satgas, Kemendag, dan Dinas Perindag yang membidangi perdagangan akan terus melakukan pengawasan, ya pengawasan ke daerah-daerah, terutama daerah yang mungkin pasokannya berkurang untuk menjaga agar ketersediaan pasokan terjamin, lanjutnya.*