Aksi Bullying Dilakukan Sembari Live
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan hal tersebut diketahui berdasarkan keterangan korban."Iya benar keterangan anak sebagai korban saat terjadi kekerasan diduga live di IG," katanya kepada awak media, Kamis 13 Juni 2024-Photo ist-Eris
OKU EKSPRES- Bullying yang terjadi di Bekasi diduga terhadap siswi SMP disebut dilakukan saat live Instagram.
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan hal tersebut diketahui berdasarkan keterangan korban."Iya benar keterangan anak sebagai korban saat terjadi kekerasan diduga live di IG," katanya kepada awak media, Kamis 13 Juni 2024.
Diterangkannya, terkait motif bullying itu masih didalami pihaknya.
"Motif masih didalami mas," terangnya.
Sebelumnya, dugaan bullying di Bekasi diduga dilakukan oleh enam orang siswi SMP.
BACA JUGA:Genjot Pertanahan yang lebih Efisien
BACA JUGA:Desa Kemu Tuan Rumah Lomba Desa Tingkat Provinsi
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan empat diantaranya dikenal korban.
"Pelakunya enam orang. Empat orang dikenali dan dua tidak dikenali oleh sih korban," ujarnya.
Diungkapkannya, pelaku penganiayaan diduga empat orang.
"Yang sudah jelas itu empat orang. Cuman yang dua lagi ini keterlibatannya cuman video atau ikut juga, ini masih didalami," ungkapnya.Korban merupakan siswi kelas 1 SMP dan berbeda sekolah dengan para pelaku.
"Kelas 1 SMP. jadi yang pelaku itu beda sekolah, bukan satu sekolah," ujarnya.
BACA JUGA:Meninggal Dunia, Anggota KPPS Terima Santunan dari BPJS Ketenagakerjaan
BACA JUGA:Muspand Hayadi Terpilih Menjadi Kepala Desa Sukaraja