Jemput Bola Lakukan Pelayanan Dukcapil Korban Banjir

KEDATON PENINJAUAN RAYA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) OKU mengadakan program jemput bola.

Untuk melayani kebutuhan kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) bagi masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya (KPR). Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari ratusan warga setempat. 

Pada kegiatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd, yang secara simbolis menyerahkan E-KTP kepada masyarakat di Balai Desa Suka Pindah Kecamatan KPR pada Sabtu, 1 Juni 2024.

Dalam program jemput bola ini, Disdukcapil melayani cetak langsung di tempat untuk Kartu Keluarga, E-KTP, Akta Kelahiran, dan Akta Kematian serta aktivasi identitas kependudukan (IKD). 

BACA JUGA:Jawaban Cerdas

BACA JUGA:7 Kebiasaan Buruk Bikin Wajah Terlihat Lebih Tua

"Program jemput bola ini adalah bukti komitmen kami dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat," ujar Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah dalam sambutannya.

Teddy juga menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya dilakukan di Kecamatan KPR, tetapi juga di seluruh kecamatan di OKU. 

"Saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Disdukcapil OKU yang telah memberikan pelayanan maksimal dengan seluruh peralatannya untuk masyarakat. Kegiatan ini akan kita lakukan secara berkelanjutan sesuai permintaan masyarakat," imbuhnya.

Kegiatan jemput bola ini akan diadakan secara bergilir di setiap kecamatan di OKU. "Kita lakukan secara bergilir, saat ini di Kecamatan KPR, mungkin minggu depan di kecamatan lain," lanjutnya.

BACA JUGA:10 Manfaat Konsumsi Belimbing untuk Kesehatan

BACA JUGA:Bella Hadid dan Gigi Hadid Sumbang Rp16,2 Miliar untuk Palestina

Teddy juga mengusulkan agar program jemput bola ini bekerja sama dengan OPD lainnya, seperti Dinas Pendidikan (Disdik) OKU, mengingat mungkin ada warga yang ijazahnya rusak akibat banjir.

"Saat ini kita sudah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk pelayanan kesehatan. Mungkin nanti bisa melibatkan Disdik OKU dan OPD lainnya agar pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal," ungkapnya.