Baru Dibangun, Jalan Senilai Rp 500 Juta Kembali Rusak

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Sabtu , 25 May 2024 - 10:07

Jalan Desa Sungai Rengit menuju Pangkalan Benteng tepatnya di Dusun Setia Harapan mengalami kerusakan cukup parah. "Rusaknya cukup parah," kata Budi warga sekitar. -Photo ist-Eris

BANYUASIN -Jalan Desa Sungai Rengit menuju Pangkalan Benteng tepatnya di Dusun Setia Harapan mengalami kerusakan cukup parah. "Rusaknya cukup parah," kata Budi warga sekitar.

Kondisi jalan saat ini berlumpur, dan menyulitkan warga untuk beraktivitas seperti mengangkut hasil bumi dan lain sebagainya. "Apalagi kalau saat anak hendak pergi sekolah," jelasnya.

Karena itu ia selaku warga meminta kepada pemerintah agar secepatnya melakukan perbaikan jalan tersebut. "Itu harapan kami," tuturnya.

Sebenarnya kata Budi, jalan tersebut telah dilakukan perbaikan oleh pemerintah pada Tahun 2023 lalu. "Tapi hanya sebatas pengerasan jalan, dengan di hamparkan batu saja," imbuhnya.

BACA JUGA:Vina Doa

Kemudian warga juga sempat melakukan perbaikan dengan bergotong royong, tapi itu semua sia sia karena dengan kondisi hujan saat ini."Sia sia saja, kembali rusak parah,"terangnya.

Sementara itu, Camat Talang Kelapa Salinan, mengatakan, kalau sebenarnya jalan itu telah diperbaiki dengan batu agrerat melalui dana pisew (Program Pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah) sebesar Rp500 juta dari kementrian PU dan Perumahan Rakyat Indonesia Tahun 2023 lalu tepatnya Bulan Oktober.

"Sepanjang 1,7 km, pengerasan jalan,"ujarnya. Tapi karena volume hujan yang tinggi dalam beberapa waktu ini menyebabkan jalan mengalami kerusakan."Mungkin sekarang disebabkan volume curah hujan yang tinggi (penyebab jalan rusak),"ungkapnya. Tentunya pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada instansi terkait, dan segera ditindaklanjuti.(qda)

baru dibangun, jalan senilai rp 500 juta kembali rusak                            banyuasin -jalan desa sungai rengit menuju pangkalan benteng tepatnya di dusun setia harapan mengalami kerusakan cukup parah. "rusaknya cukup parah," kata budi warga sekitar. 
kondisi jalan saat ini berlumpur, dan menyulitkan warga untuk beraktivitas seperti mengangkut hasil bumi dan lain sebagainya. "apalagi kalau saat anak hendak pergi sekolah," jelasnya. 
karena itu ia selaku warga meminta kepada pemerintah agar secepatnya melakukan perbaikan jalan tersebut. "itu harapan kami," tuturnya.
sebenarnya kata budi, jalan tersebut telah dilakukan perbaikan oleh pemerintah pada tahun 2023 lalu. "tapi hanya sebatas pengerasan jalan, dengan di hamparkan batu saja," imbuhnya.
baca juga:vina doa
baca juga:terdapat 34 titik longsor di ulu ogan, aktivitas sempat lumpuh
kemudian warga juga sempat melakukan perbaikan dengan bergotong royong, tapi itu semua sia sia karena dengan kondisi hujan saat ini."sia sia saja, kembali rusak parah,"terangnya.
sementara itu, camat talang kelapa salinan, mengatakan, kalau sebenarnya jalan itu telah diperbaiki dengan batu agrerat melalui dana pisew (program pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah) sebesar rp500 juta dari kementrian pu dan perumahan rakyat indonesia tahun 2023 lalu tepatnya bulan oktober.
"sepanjang 1,7 km, pengerasan jalan,"ujarnya. tapi karena volume hujan yang tinggi dalam beberapa waktu ini menyebabkan jalan mengalami kerusakan."mungkin sekarang disebabkan volume curah hujan yang tinggi (penyebab jalan rusak),"ungkapnya. tentunya pihaknya akan menyampaikan hal tersebut kepada instansi terkait, dan segera ditindaklanjuti.(qda)
baca juga:satu penumpang mobil travel terseret banjir kembali ditemukan meninggal dunia
baca juga:pelarian galang si penikam ustaz saidi terlacak rekaman cctv berakhir

Tag

Share