Jelang Ramadhan, Harga Kebutuhan Pokok Mulai Naik
Tim gabungan melakukan monitoring harag dan ketersediaan bahan pokok di pasar tradisional di Baturaja.-Photo istimewa-Eris
BATURAJA - Menjelang bulan suci Ramadhan 1445, terjadi kenaikan harga sejumlah kebutuhan masyarakat di Kabupaten OKU.
Kondisi tersebut diketahui saat Pemerintah Kabupaten OKU bersama Kodim 0403 OKU, Polres OKU, dan Bulog OKU melakukan monitoring harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar tradisional Baturaja pada Jumat, 8 Maret 2024.
Berdasarkan data dari Disperindag OKU, harga kebutuhan di Kabupaten OKU menjelang bulan Ramadhan masih relatif tinggi.
Harga beras berkisar antara Rp 14.500 hingga Rp 16.000 per kilogram, minyak goreng curah Rp 15.300 per liter, minyak goreng kemasan Rp 17.000 per liter, gula Rp 17.000 per kilogram, dan tepung terigu masih di kisaran Rp 13.000 per kilogram.
BACA JUGA:Angka Digital
BACA JUGA:Inspektorat Lakukan Audit Dalam Kasus Dugaan Pungli PTSL
Harga ayam potong naik menjadi Rp 45.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 40.000 per kilogram, sedangkan harga daging sapi mencapai Rp 140.000 per kilogram.
Telur ayam dihargai Rp 30.000 per kilogram. Cabe merah kriting naik sekitar Rp 4.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp 76.000 menjadi Rp 80.000, sementara cabe merah besar turun sekitar Rp 1.000 dari Rp 71.000 menjadi Rp 70.000 per kilogram.
Harga bawang merah tetap dikisaran Rp 34.000 per kilogram, dan bawang putih Rp 36.000 per kilogram.
"Hari ini, kita ingin memastikan ketersediaan dan harga kebutuhan bahan pokok di OKU," kata Asisten II Setda OKU H Hasan HD setelah kegiatan.
BACA JUGA:6 Penyebab Bau Mulut yang Bikin Masalah
BACA JUGA:Resep Membuat Es Teler Sultan, Cocok untuk Menu Buka Puasa
Hasan menjelaskan bahwa data harga dan ketersediaan 20 bahan pokok ini dilaporkan harian ke pemerintah pusat, diambil dari tiga pasar tradisional di OKU, yaitu Pasar Pucuk, Pasar Baru, dan Pasar Sriwijaya. "Hasil pantauan hari ini menunjukkan adanya kenaikan harga pada beberapa bahan pokok, namun sebaliknya, ada juga yang mengalami penurunan harga," tambahnya.
Kenaikan harga ini sesuai dengan mekanisme pasar, yaitu supply dan demand. Namun, ada juga bahan kebutuhan yang mengalami penurunan karena mulai adanya panen, seperti beras dan bawang merah. "Beberapa bahan turun, seperti beras dan bawang, mungkin karena sudah ada panen," tandasnya. (*)