Gula Stevia Aman untuk Penderita Diabetes dan Obesitas
Gula Stevia yang merupakan berasal dari tanaman stevia rebaudiana miliki banyak manfaat untuk kesehatan-Photo ist-Ummi
GULA Stevia semakin populer saat ini karena merupakan pemanis alami yang berasal dari tanaman Stevia Rebaudiana, diketahui memiliki Steviol Glycosides yang menjadikannya pemanis buatan alami. Rasa gula stevia lebih manis daripada gula tebu atau gula merah biasa. Mengonsumsi gula Stevia memiliki beberapa manfaat, antara lain:
Aman Bagi Penderita Diabetes Melitus dan Obesitas:
Gula Stevia tidak mengandung karbohidrat dan memiliki 0 kalori, sehingga aman untuk penderita diabetes dan obesitas.
Daun tanaman Stevia juga bersifat hipoglikemik, membantu menurunkan kadar gula dalam darah dengan mengurangi penyerapan glukosa di usus dan merangsang pelepasan insulin.
Aman untuk Menurunkan Berat Badan:
Gula Stevia menjadi solusi bagi mereka yang ingin menjaga berat badan ideal atau sedang dalam program diet, karena tidak mengandung kalori. Konsumsi kalori yang berlebihan dapat menggagalkan upaya diet.
BACA JUGA:Menanti Surat Suara Legislatif
BACA JUGA:Irdam II Sriwijaya Baru Dilantik
Mencegah Penyakit Ginjal:
Mengganti gula biasa dengan gula Stevia dapat mengurangi risiko penyakit ginjal, karena konsumsi gula berlebih dapat memicu penyakit ginjal, terutama pada penderita diabetes dan hipertensi.
Mengurangi Risiko Sakit Gigi:
Daun Stevia memiliki sifat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi, termasuk yang menyebabkan gangguan gigi dan penyakit gusi.
Pemanis dari Stevia tidak menyebabkan gangguan gigi dan dapat meningkatkan imunitas.
Selain itu, gula Stevia diketahui memiliki tingkat kemanisan 250-300 kali lebih tinggi dari sukrosa atau gula tebu, bahkan melebihi beberapa pemanis sintetis kontroversial.