Ajak LDII Turut Jalankan Program Tentang Ketahanan Pangan

LUBUK BATANG - Penjabat (Pj) Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd meminta agar masalah ketahanan pangan diintegrasikan ke dalam program kerja Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten OKU. 

Pernyataan ini disampaikan oleh orang nomor satu di OKU saat menghadiri rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) LDII Provinsi Sumsel di Pondok Pesantren Thariqul Jannah Desa Kurup Kecamatan Lubuk Batang pada 30 Desember 2023.

Rakorwil ini, yang bertema "Meningkatkan SDM Profesional Religius dalam Bingkai NKRI untuk Indonesia Emas 2045," dihadiri oleh ketua DPW LDII Sumsel Rahmmatulloh SAg MSi, ketua LDII OKU Sapto Surono SPd, dan tamu undangan lainnya.

Teddy menyampaikan bahwa saat ini dunia mengalami krisis global yang berdampak luas, termasuk Indonesia dan Kabupaten OKU. 

BACA JUGA:Ikut Cucu

BACA JUGA:Kasus Curat dan Lakalantas Meningkat, Narkotika Mendominasi

Harga pangan mengalami kenaikan, menyulitkan perekonomian masyarakat. Teddy mengingatkan bahwa Indonesia, dengan lahan luas dan banyak petani, seharusnya tidak mengalami anomali impor beras.

"Kita memiliki lahan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan kita sendiri. Selain menjalankan ibadah dan program kerja, mari masukkan program ketahanan pangan ke dalam program kerja LDII," ajak Teddy.

Teddy juga menjelaskan bahwa Gubernur Sumsel sedang menggalakkan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GMSP), yang diinterpretasikan di OKU sebagai Gerakan OKU Menanam. 

Tujuannya adalah agar masyarakat menjadi lebih produktif dan tidak bergantung pada harga pasar. Teddy mengajak keluarga besar LDII untuk ikut serta dalam program ini.

BACA JUGA:Dilantik Jadi Dirut Perumda Pasar OKU, Radius janji Buat Perubahan Signifikan

BACA JUGA:Alasan WNI di Taipei Terima Surat Suara Pemilu 2024 Lebih Dahulu

Teddy juga mengucapkan selamat atas terselenggaranya Rakorwil LDII Provinsi Sumsel dan menyambut para peserta di OKU. Ia mengucapkan terima kasih kepada pengurus LDII yang menjadi mitra strategis Pemkab OKU, mendukung upaya pemkab untuk mempertahankan Zero Konflik.

Ketua LDII OKU, Sapto Surono, sebagai tuan rumah, menyatakan bahwa LDII OKU terus mengembangkan Pondok Pesantren Thoriqul Jannah dan berharap mendapat dukungan dari Bupati dalam upaya ini.(*)