Tingkatkan Kapasitas dan Profesionalisme, Gelar Pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan mengadakan pelatihan tentang tata kelola destinasi wisata pada Rabu, 6 November 2024. -Foto: Istimewa-Kris
OKU SELATAN - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan mengadakan pelatihan tentang tata kelola destinasi wisata pada Rabu, 6 November 2024.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat pemerintah dan tokoh masyarakat, termasuk Camat BPRRT, Camat Banding Agung.
Kemudian, Camat Warkuk Ranau Selatan, unsur Muspika Kecamatan Banding Agung, serta Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata.
Andhika Nugraha, M.I KOM, menjadi pemateri utama dalam pelatihan tersebut, yang dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan OKU Selatan, Drs. Herman Azedi, SKM., MM.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Berada di Grup Neraka Piala Asia U-20 2025
BACA JUGA:Carlo Ancelotti Terancam Dipecat Digantikan Xabi Alonso
Dalam sambutannya, Herman Azedi menegaskan bahwa sektor pariwisata memegang peranan penting sebagai pendorong ekonomi, sumber pendapatan daerah, dan pencipta lapangan kerja.
“Pariwisata tidak hanya berfungsi sebagai pendorong ekonomi, tetapi juga memiliki peran dalam menjaga kelestarian budaya. Pengembangan sektor ini bisa membawa OKU Selatan menjadi destinasi wisata unggulan,” katanya.
Herman juga menyoroti potensi besar OKU Selatan sebagai tujuan wisata alam di Sumatera Selatan dan menekankan pentingnya pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan wisata.
Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata, Nana Hartina, S.E., M.M., berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas dan profesionalisme masyarakat serta pelaku usaha pariwisata di kawasan destinasi wisata OKU Selatan.
BACA JUGA:Comeback Full Team BTS Dirumorkan Mundur ke 2026
BACA JUGA:Shin Tae-yong Kolaborasi dengan Raffi Hamad Dirikan STY Foundation
“Dengan peningkatan kualitas SDM, pengelola wisata akan lebih percaya diri dalam mengembangkan potensi wisata daerah, yang akan berujung pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Pengelolaan yang baik akan menjadikan destinasi kita lebih tertata dan kompetitif,” jelas Nana.
Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam menjadikan OKU Selatan sebagai destinasi wisata yang dapat bersaing di tingkat regional dan nasional, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor pariwisata. (*)