GIBEI Unbara Cetak Investor Gen Z di Pasar Modal Indonesia

Reporter: Eris Munandar |

Editor: Gus Munir |

Selasa , 15 Oct 2024 - 20:37

GIBEI Unbara menggelar seminar bertajuk "Wujudkan Mimpimu Dari Pasar Modal Indonesia". -Foto: Eris/OKES-Eris

gibei unbara cetak investor gen z di pasar modal indonesia                            baturaja – galeri investasi bursa efek indonesia (gibei) universitas baturaja (unbara) mencetak investor muda dari kalangan milenial dan genz melalui seminar bertajuk "wujudkan mimpimu dari pasar modal indonesia". 
kegiatan ini diselenggarakan di baturaja, kabupaten ogan komering ulu (oku), sumatra selatan, pada selasa, 15 oktober 2024 dan diikuti oleh 200 mahasiswa unbara.
darman syafei, ketua gibei unbara, mengatakan bahwa seminar ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pasar modal kepada mahasiswa, khususnya gen-z, agar mereka memahami cara berinvestasi dan membuka saham.
 "seminar ini diadakan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan investasi, serta berbagi pengalaman terkait peluang bisnis di bursa saham," ungkapnya.
baca juga:tingkatkan kesiapan dalam mengelola anggaran pilkada, gelar bimtek sitab
baca juga:liem din
dalam seminar ini, mahasiswa diberikan pemahaman dasar tentang investasi saham, mulai dari cara membuka akun saham hingga bagaimana melihat potensi keuntungan dari perusahaan tempat mereka berinvestasi. 
"kami berharap mahasiswa tidak hanya paham investasi, tetapi juga sadar akan pentingnya investasi saham untuk masa depan mereka," tambah darman.
selain edukasi umum, peserta juga diperkenalkan pada konsep 3p dalam berinvestasi, yaitu paham, punya, dan pantau, yang disampaikan oleh kepala bursa efek wilayah sumsel, hari mulyono. 
menurutnya, calon investor harus mengerti risiko dan keuntungan, serta mampu memantau kinerja perusahaan secara berkala.
baca juga:wo di bekasi penuhi panggilan polisi
baca juga:menteri ahy harapkan jajaran kementerian atr/bpn bangun semangat integritas
hari mulyono menjelaskan bahwa berinvestasi saham memiliki beberapa keuntungan. saham bersifat kepemilikan, dikelola secara mandiri, dapat diperjualbelikan, dan memiliki potensi keuntungan tinggi.
selain itu, pajak final untuk saham juga lebih ringan, dan investasi bisa dimulai dengan modal kecil, membuatnya menarik bagi investor muda.
ia juga menekankan pentingnya memahami kondisi perusahaan sebelum membeli saham.
 "sebelum berinvestasi, kita harus benar-benar mengenali perusahaan dan terus memantau kinerjanya untuk memaksimalkan keuntungan di masa depan," jelasnya. (*)
baca juga:dukung sektor energi terbarukan
baca juga:baznas bakal gelontorkan 10.000 beasiswa untuk santri

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 16 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan