Cara Membedakan Daging Segar dan Daging Busuk Serta Cara Menyimpan Daging Agar Tetap Segar
ilustrasi: Daging Segar-Photo: istimewa-Hesti
Tekstur Berlendir
Daging yang busuk akan terasa lengket dan berlendir saat disentuh. Jika kamu menemukan tekstur ini, sebaiknya tidak membelinya dan segera cuci tangan setelahnya.
Perubahan Warna
Daging sapi segar seharusnya berwarna merah cerah. Jika kamu melihat warna coklat keabuan atau bercak warna biru, hijau, atau abu-abu, itu menandakan bahwa daging tersebut mungkin sudah tidak layak konsumsi.
BACA JUGA:Manfaat dan khasiat timun yang dapat membantu perokok
BACA JUGA:Tesla Cybercab & Robovan, Taksi dan Van Masa Depan Hadir di Lot Warner Bros
Cara Menjaga Daging Agar Tetap Segar
Meskipun kamu telah membeli daging yang segar, penyimpanan yang salah bisa menyebabkan pembusukan. Berikut beberapa tips menjaga kesegaran daging:
Suhu Penyimpanan
Simpan daging pada suhu ideal antara 28 hingga 32 derajat Fahrenheit.
Pembekuan
Jika ingin membekukan daging, hindari menambah garam terlebih dahulu. Daging yang dibekukan sebaiknya tidak disimpan lebih dari 12 bulan.
Dengan memperhatikan cara memilih dan menyimpan daging sapi, kamu bisa terhindar dari risiko penyakit yang disebabkan oleh bakteri. Ini sangat penting, terutama bagi kelompok rentan seperti ibu hamil, orang tua, dan pasien dengan kondisi tertentu.
BACA JUGA:Sedotan Kertas dan Bambu Diduga Lebih Banyak Mengandung Zat Kimia Berbahaya
BACA JUGA:Optimus, Robot Humanoid Tesla yang Siap Mengubah Cara Kita Hidup
- Tag
- Share
-
-
